search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Hotel Delod Berawah Favorit Pasangan Mesum
Kamis, 2 Mei 2013, 20:21 WITA Follow
image

beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Terungkapnya kasus persetubuhan anak kelas 6 SD asal Banjar Kedisan, Desa Yehembang Kauh, Mendoyo yang dilakukan tiga orang pemuda, dua diantaranya berstatus pelajar SMA asal Desa Yehembang Kangin, Mendoyo, Rabu (1/5) sore  di hotel Segara Tunjung, Desa Delod Berawah, Mendoyo, ternyata menjadi perhatian serius pihak Polsek Mendoyo.

Mereka mensinyalir kejadian tersebut bisa terjadi akibat kurang selekifnya para penjaga hotel untuk menerima tamu yang ingin mengunakan kamar hotel. Dalam waktu dekat, pihak Polsek akan memanggil seluruh pengusaha hotel dan pejaga hotel yang berada di wilayah hukumnya untuk diberikan pembinaan.

Hal tersebut dikatakan oleh Kanit Reskrim Polsek Mendoyo Iptu Nyoman Dania, Pihaknya melihat seluruh pengusaha hotel dan penjaga hotel atau penginapan yang ada di Kecamatan Mendoyo tidak mau menerapkan aturan yang ketat kepada setiap tamu yang berkunjung.

Dipastika seluruh tamu yang mengunakan kamar hotel atau penginapan, pihak penjaga tidak pernah meminta KTP dari tamunya. Padahal tindakan tersebut sangat penting untuk mengetahui apakah tamu tersebut masih berstatus pelajar atau tidak. “ Mereka penjaga hotel seakan asal terima tamu saja, gak peduli masih pelajar atau tidak,” terangnya.

Jika pemilik hotel atau penjaga hotel mampu lebih seletif menerima tamunya, dirinya yakin angka kejahatan sexsual dikalangan pelajar atau anak dibawah umur dapat ditekan.“ Sekarang kan lagi marak-maraknya para pelajar masuk hotel untuk melakukan hubungan suami istri, itu terjadi karena gampangnya masuk hotel, tanpa harus diperiksa identitasnya oleh penjaga hotel," imbuhnya.

 



Dari beberapa pantauan hotel atau penginapan di Kecamatan Mendoyo, Para penjaga hotel hanya mencatat jumlah tamu yang berkunjung. Demikian halnya semua tamu yang datang ke hotel atau penginapan satupun tidak diwajibkan untuk menyerahkan KTPnya selama bertamu di hotel tersebut. Data yang paling miris didapat adalah, seluruh tingkat hunian hotel dan penginapan di Kecamatan Mendoyo adalah pasangan selingkuh.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami