Pemkot Denpasar Gandeng IMI Bali Gelar "Safety Riding"
Rabu, 20 Februari 2019,
18:55 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Denpasar. Pemerintah Kota Denpasar melalui Dinas Perhubungan Kota Denpasar menggandeng Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali memberikan ruang pada generasi muda untuk melakukan berbagai kegiatan terkait dengan berkendara dengan safety riding untuk menekan angka kecelakaan.
[pilihan-redaksi]
Demikian disampaikan Plt. Kadis Perhubungan Kota Denpasar AAN Bagus Airawata yang didampingi Sekretaris Dinas Perhubungan Ketut Sriawan disela-sela pertemuan dalam mempersiapkan kegiatan safety riding berkaitan HUT ke-231 Pemerintah Kota Denpasar, di kantor Dinas Perhubungan, Rabu (20/2).
Demikian disampaikan Plt. Kadis Perhubungan Kota Denpasar AAN Bagus Airawata yang didampingi Sekretaris Dinas Perhubungan Ketut Sriawan disela-sela pertemuan dalam mempersiapkan kegiatan safety riding berkaitan HUT ke-231 Pemerintah Kota Denpasar, di kantor Dinas Perhubungan, Rabu (20/2).
Pertemuan yang melibatkan instansi terkait seperti Kepolisian, TNI, Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bali dan instansi terkait tersebut akan melaksanakan berbagai kegiatan seperti road safety, slalom, free style dan kontes modifikasi mobil.
“Dalam kegiatan tersebut kami melibatkan instasi terkait termasuk juga komunitas motor sehingga generasi muda memahami benar tentang pelaksanaan safety riding,” ujarnya.
Untuk itu Airawata berharap semua instansi terkait agar menyukseskan kegiatan ini terlebih lagi untuk safety riding menyusuri ruas jalan di Kota Denpasar yang start dan finish di terminal Ubung.
Sekretaris Dinas Perhubungan Ketut Sriawan menambahkan kegiatan yang akan dilaksanakan tanggal 24 Pebruari 2019 mendatang selain untuk memeriahkan HUT Kota Denpasar dan mensosialisasikan safety riding juga diharapkan sebagai salah satu ajang atraksi wisata. Dalam safety reading yang start di terminal Ubung menyusuri jalan cokroaminoto, Jl Gatsu dan menuju Jl. A. Yani Selatan dan Jl. Maruti terus Jl. Sutomo dilanjutkan ke Jl Gajah Mada dan berhenti di Catur Muka di titik nol kilometer Kota Denpasar.
Ditempat titik nol kilometer para peserta melakukan foto bersama selain untuk menggemakan kembali nol kilometer Kota Denpasar. Setelah itu dilanjutkan menyusuri Jl Surapati, Jl. Hayam Wuruk, Bundaran Renon, Jl. Raya Puputan, Jl. Dewi Sartika, Jl Teuku Umar, Simpang Buagan, Imam Bonjol, Jl Thamrin, Jl Wahidin, Jl Setia Budi dan Jl Cokroaminoto dan finish di terminal Ubung.
[pilihan-redaksi2]
Di terminal Ubung menurut Sriawan para peserta akan melaksanakan berbagai kegiatan seperti slalom, free style dan kontes modifikasi mobil. “Kami harapkan masyarakat memaklumi bila ada nanti saat kegiatan ada peralihan lalulintas,” ujarnya.
Di terminal Ubung menurut Sriawan para peserta akan melaksanakan berbagai kegiatan seperti slalom, free style dan kontes modifikasi mobil. “Kami harapkan masyarakat memaklumi bila ada nanti saat kegiatan ada peralihan lalulintas,” ujarnya.
Perwakilan IMI Bali Pramu Agus Santoso mengaku kegiatan ini dirasakan sangat bermanfaat bagi para pengendara. Mengingat kegiatan ini selain untuk mensosialisasikan safey riding juga membarikan ruang para biker. Untuk kegiatan ini Santoso mengaku melibatkan 300 biker untuk safety riding, 30 peserta slalom, 25 peserta free style dan 24 peserta modifikasi mobil.
“Kami harapkan kegiatan ini sering dilaksankan dan juga menjadikan terminal Ubung sebagai terminal pintar,” harapnya.(bbn/humasdenpasar/rob)
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: Humas Denpasar