search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Indonesia Siap Sediakan Vaksin Corona Tahun 2022
Jumat, 17 Juli 2020, 13:30 WITA Follow
image

bbn/net

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Indonesia terus mengembangkan vaksin Corona yang diberi nama Vaksin Merah Putih melalui tiga institusi yang ditunjuk, antara lain Lembaga Biologi Molekuler Eijkman, PT Kalbe farma, dan PT Biofarma.

 

[pilihan-redaksi]
Direktur Utama Biofarma, Honesti Basyir dalam konferensi pers virtual bersama media internasional mengatakan Kamis (16/07) siang, uji klinik vaksin ditargetkan dapat dilakukan tahun depan.

 

Kementerian Riset dan Teknologi telah membentuk konsorsium riset nasional untuk membuat bibit atau prototipe vaksin corona yang dipimpin oleh LBM Eijkman dan bekerja sama dengan kementerian terkait serta sejumlah institusi dan universitas.

 

Selanjutnya Biofarma akan melakukan proses optimalisasi, uji klinik, hingga memproduksi massal setelah mendapatkan izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan.

 

“Studi pra-klinis akan dilakukan di kuartal kedua tahun 2021, dilanjutkan dengan uji klinis tahap satu yang diharapkan dapat dilakukan di kuartal ketiga tahun 2021,” ujar Honesti seperti dikutip dari Suara.com.

 

“Kalau hasilnya (uji klinis) bagus, kita mungkin dapat menyediakan vaksin kepada masyarakat pada kuartal pertama tahun 2022,” lanjutnya. 

 

Kerja sama dengan Sinovac Honesty menjelaskan bahwa pihaknya juga bekerja sama dengan Sinovac Biotech, perusahaan biofarmasi asal China, dalam mengembangkan vaksin virus corona. Menurut Honesty, Sinovac dipilih karena kredibiltasnya dalam memproduksi sejumlah vaksin untuk lebih dari 30 negara di dunia.

 

Salah satunya vaksin Hepatitis A yang sudah mendapat pengakuan atau lulus pre-kualifikasi dari Badan Kesehatan Dunia (WHO).

 

“Siovac telah melaksanakan uji coba pertama kepada hewan bukan primata untuk vaksin COVID-19 dengan hasil yang menjanjikan dan telah dipublikasikan secara saintifik,” jelas Honesti.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami