Hanya Gencatan Senjata Gaza Yang Bisa Cegah Iran Balas Israel
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Iran mengatakan tindakan balasan kepada Israel hanya bisa dicegah oleh kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Tindakan balasan Iran kepada Israel akan ditentukan oleh pembicaraan mengenai gencatan senjata antara Israel dan Hamas pada pekan ini.
Syarat tersebut diungkap tiga pejabat senior Iran kepada Reuters, Selasa (13/8).
Iran bersumpah memberikan tanggapan keras terhadap Israel atas pembunuhan pemimpin Hamas, Ismail Haniyeh saat berada di Teheran akhir Juli lalu.
Israel tidak membenarkan atau membantah keterlibatannya dalam pembunuhan bos Hamas tersebut.
Seorang pejabat keamanan senior Iran mengatakan pihaknya dan sekutu, seperti Hizbullah, akan melancarkan serangan langsung jika pembicaraan gencatan senjata di Gaza gagal atau Israel dinilai menunda negosiasi.
Risiko perang Timur Tengah meluas usai pembunuhan Haniyeh dan Komandan Hizbullah Fuad Shukr. Iran telah terlibat dalam dialog intensif dengan negara-negara Barat dan Amerika Serikat (AS) dalam beberapa hari terakhir mengenai cara-cara untuk mengkalibrasi pembalasan, kata sumber-sumber tersebut.
Sementara itu, Angkatan Laut AS telah mengerahkan kapal perang dan kapal selam ke Timur Tengah untuk memperkuat pertahanan Israel. Washington juga meminta sekutu untuk membantu meyakinkan Iran guna meredakan ketegangan.
Tiga sumber pemerintah regional menggambarkan percakapan dengan Teheran untuk menghindari eskalasi menjelang perundingan gencatan senjata Gaza, yang akan dimulai pada Kamis besok di Mesir atau Qatar.
Kementerian Luar Negeri Iran mengatakan seruan untuk menahan diri bertentangan dengan prinsip-prinsip hukum internasional.
Pada akhir pekan, Hamas meragukan apakah pembicaraan akan dilanjutkan. Israel dan Hamas telah mengadakan beberapa putaran pembicaraan dalam beberapa bulan terakhir, tanpa menyetujui gencatan senjata akhir.
Iran sebelumnya tidak terlibat dalam proses perdamaian Gaza, tetapi kini siap memainkan peran kunci.
Dua sumber Reuters menyebut Iran tengah mempertimbangkan untuk mengirim seorang perwakilan ke perundingan gencatan senjata. Perwakilan Iran itu tidak akan menghadiri pertemuan secara langsung melainkam terlibat dalam diskusi di balik layar untuk menjaga jalur komunikasi diplomatik dengan AS.
Namun, perwakilan Iran di PBB mengatakan Teheran tidak akan menghadirkan seorang perwakilan pun di sela-sela perundingan gencatan senjata Gaza.
Para pejabat di Washington, Qatar, dan Mesir tidak segera menanggapi pertanyaan tentang apakah Iran akan memainkan peran tidak langsung dalam perundingan tersebut. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net