Mesir Buka Perbatasan Rafah, Siap Tampung Warga Palestina Yang Terluka
beritabali.com/cnnindonesia.com/Mesir Buka Perbatasan Rafah, Siap Tampung Warga Palestina Yang Terluka
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Mesir akan memberikan perawatan medis bagi warga Palestina yang terluka di Jalur Gaza melalui perlintasan perbatasan Rafah.
Hal itu menyusul makin banyaknya korban terluka di Jalur Gaza dan terbatasnya rumah sakit di wilayah tersebut akibat rusak oleh serangan Israel. Tercatat lebih dari 8500 orang tewas, 3500 di antaranya anak-anak.
"Tim medis akan hadir besok (Rabu) di perlintasan untuk memeriksa orang-orang yang datang (dari Gaza). Segera setelah mereka tiba dan (kami) akan menentukan rumah sakit dan mengirim mereka ke sana," kata seorang pejabat medis di Kota Mesir, El Arish kepada AFP, Selasa (31/10).
Sumber keamanan di perlintasan Rafah mengonfirmasi informasi tersebut.
Kantor Berita Mesir Al-Qahera menyebut perlintasan Rafah adalah satu-satunya perlintasan keluar dari Gaza yang tidak dikendalikan oleh Israel. Perlintasan tersebut akan dibuka pada hari Rabu (1/11) untuk menerima sejumlah warga Palestina yang terluka.
Pejabat medis menambahkan bahwa sebuah rumah sakit darurat di lapangan dengan luas 1.300 meter persegi akan dibangun untuk menerima warga Palestina yang terluka di Kota Sheikh Zuweid di utara Sinai, sekitar 15 kilometer dari Rafah.
Seorang fotografer AFP menyebut sejumlah ambulans berkumpul di sisi Mesir dari perlintasan tersebut.
Keputusan untuk membuka perlintasan tersebut diambil beberapa jam setelah serangan Israel terhadap kamp pengungsi terbesar di Gaza, di mana Kementerian Kesehatan menyatakan setidaknya 50 orang tewas.
Kementerian Luar Negeri Mesir menyatakan mengutuk keras serangan terhadap Kamp Jabalia dan memperingatkan tentang konsekuensi dari kelanjutan serangan sembarangan yang menargetkan warga sipil yang tak bersenjata.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net