search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pengusaha Buleleng Nyaris Tertipu
Kamis, 6 Maret 2008, 16:12 WITA Follow
image

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Sejumlah pengusaha di Kabupaten Buleleng, kamis (6/3) nyaris tertipu dengan ulah penipu yang mencatut nama Kapolres Setyo Dwiantoro, untungnya satu dari pengusaha yang beralamat di jalan anggrek Singaraja tanggap dengan ulah penipu yang belum diketahui identitasnya tersebut.

“memang saya dihubungi sesorang yang mengaku Kapolres Singaraja, bukan Kapolres Buleleng melalui nomor hp. 0816715383 yang meminta saya untuk ke mapolres Buleleng,” ungkap seorang pengusaha yang enggan disebutkan namanya.

Selain curiga dengan penyebutan nama jabatan yang salah, beberapa calon korban juga mencurigai cara bicara pelaku yang mengunakan aksen orang dari daerah timur Bali dan dengan kalimat patah-patah. “dengan percaya diri, orang yang nelpon itu mengaku Kapolres Singaraja, bukan Kapolres Buleleng dan menyebut nama Kapolres Buleleng Setyo Dwiantoro kentara dengan aksen orang dari bagian timur dengan terputus-putus, “ ujarnya.

 

 

Kapolres Buleleng, AKBP. Setyo Dwiantoro mengungkapkan, telah beberapa kali namanya dicatut sesorang untuk meraup keuntungan dengan memanfaatkan sejumlah kasus yang tengah ditanggani polisi.“itu tidak benar, saya tidak pernah menghubungi pengusaha atau siapapun di buleleng ini dan saya berharap kepada masyarakat bila menerima telpon

mengatas namakan kapolres untuk tujuan memeras dan melakukan penipuan agar segera menghubungi mapolres buleleng, “ tegas Dwiantoro.Melalui nomor handphone yang telah dilaporkan ke mapolres Buleleng, Sat Reskrim Polres Buleleng kini tengah melacak keberadaan pelaku melalui peralatan Cyber Crime yang dimiliki polisi.

Reporter: bbn/sas



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami