search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tergiur Hadiah Mobil, Fatimah Kehilangan 46 Juta Rupiah
Senin, 6 April 2009, 15:47 WITA Follow
image

images.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Penipuan dengan modus kupon berhadiah yang dimasukan dalam kemasan sebuah produk seperti Detergent, kian marak saja beredar di masyarakat.

Masyarakat pun banyak yang menjadi korban. Seperti yang dialami oleh Siti Fatimah (37) warga Dusun Rubaya, Desa Tulamben, Kubu, Karangasem ini. Perempuan yang sehari-harinya berjualan jamu dipasar Rubaya ini, terpaksa harus gigit jari, karena uang puluhan juta rupiah miliknya lenyap demi hadiah mobil Avis yang tidak jelas juntrungannya.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Senin (6/4), menyebutkan, kejadian itu terjadi pada 1 Januari 2009 lalu, saat itu, anaknya yakni Edo (14) menemukan kupon berhadiah Mobil Toyota Avis, didalam kemasan Detergen merek Attack, “didalam kemasan itu ada kupon berhadiah mobil Avis, dan ada nomor teleponnya,” tutur Fatimah dihadapan petugas.

Tertarik dengan kupon berhadiah mobil itu, anaknya kemudian menelpon nomor HP yang ada pada kupon tersebut. Setelah ditelpon ternyata ada yang menjawab, dan mengarahkan korban untuk mendapatkan hadiah tersebut. Awalnya pelaku yang ditelepon korban itu, meyakinkan jika hadiahnya siap untuk dikirim ke alamat korban.

Untuk meyakinkan korban, pelaku sempat meminta alamat dan nomor KTP korban, kemudian pelaku langsung menyebutkan persyaratan yang harus dipenuhi korban, untuk mengambil hadiah mobil Avis tersebut. Saat itu korban diminta untuk mengirimkan uang sebanyak enam kali, ke nomor rekening BRI yang diberikan pelaku.

“kami diminta untuk mengirimkan uang ke rekening yang diberikan itu” kata Fatimah dengan nada pasrah. Total uang yang dikirimkan korban ke rekening pelaku sebesar Rp 46.9 Juta. Bukannya mobil yang didapatkan korban, namun sial yang diraihnya, lantaran setelah korban memenuhi persyaratan tersebut, nomor HP pelaku langsung tidak bisa dihubungi.

Merasa tertipu, Fatimah kemudian melaporkan kejadian itu ke Polsek Kubu. “kasus penipuan dengan modus kupon berhadiah didalam kemasan detergen, sudah sering terjadi” ujar Pahumas Polres Karangasem, AKP Syamsul Hayat, atas seizin Kapolres Karangasem, AKBP Amur Chandra, JB SH, Senin (6/4). Mengingat semakin maraknya kasus penipuan dengan modus operandi seperti ini, pihaknya menghimbau masyarakat untuk berhati-hati. 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami