Siswa SMAN 4 Denpasar Raih Prestasi Internasional
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Walikota Denpasar Rai Mantra, Jumat (29/7/2011) berkesempatan menerima tim Thinkquest International Project Competition dari SMAN 4 Denpasar. Tim yang terdiridari Ida Ayu Anom Rastiti, Genta Indra Winata, dan Ika Agustini telah berhasil keluar sebagai juara I pada kompetisi yang dilaksanakan oleh Education Foundation.
Anak asuh binaan IB. Ketut Astawa Udayana ini berhasil meraih 1st Winner in Thinkquest International Project Competition 2011.
Atas keberhasilan mereka keluar sebagai juara mendapatkan kesempatan untuk tour sekaligus mengikuti berbagai program di San Francisco, California, AS pada bulan Oktober, sekaligus akan dilakukan penyerahan hadiahnya.
Ida Ayu Rastiti dan kawan kawannya, Saat kompetisi menampilkan hasil penelitian “ algoe’s Power Cycle Transforming Nothing Into Wealth”, berhasil menyisihkan sekitar 7.000 tim dari 52 negara. Tawaran mereka untuk mengolah ganggang hijau (algae) sebagai bahan bakar alami terbarukan dalam menghadapi kelangkaan energi dan polusi dunia ternyata mendapatkan apresiasi dari tim penilai, sehingga ditetapkan sebagai juara I.
Di hadapan WaliKota Rai Mantra , mewakili teman-temannya Ida Ayu Rastiti mengaku sangat bangga atas prestasi yang diraihnya. Awalnya mereka tidak menyangka akan keluar sebagai juara I. Menurut Ida Ayu Rastiti untuk dapat mengikuti kompetisi ini memang cukup ketat termasuk persyaratannya, diantaranya harus pernah mengikuti kompetisi tingkat nasional.
“Untuk kompetisi nasional kebetulan kami sudah pernah, jadi tidak masalah” ujar Dayu Rastiti yang saat audensi juga didampingi Kepala Sekolah SMAN 4 Wayan Rika.
WaliKota Rai Mantra merasa bangga atas prestasi yang diraih siswa SMAN 4 Denpasar di bidang pendidikan. Menurut Rai Mantra sekolah penyandang rintisan sekolah berstandar internasional (RSBI) telah mampu menyandingkan prestasi antara bidang iptek dan seni budaya. Dia berharap kedepan semakin banyak muncul siswa-siswa berprestasi di Kota Denpasar baik bidang akademik maupun non-akademik.
Reporter: bbn/net