Beredar Kabar Jokowi Marahi Kapolri dan Ketua KPK
bbn/net/ist
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Beredar kabar Presiden Jokowi marah besar kepada pelaksana tugas Kapolri Komjen Badrodin Haiti dan Ketua KPK Abraham Samad. Jokowi bilang KPK jangan merasa seperti manusia setengah dewa yang tidak bisa disentuh dan tidak mau tunduk kepada perintah Kepala Negara.
Jokowi mengingatkan kepada Ketua KPK bahwa penanggung jawab tertinggi di NKRI adalah Kepala Negara. Sehingga secara hukum, siapapun yang membangkang terhadap perintah Kepala Negara itu bisa dituntut secara pidana.
Ketua KPK AS (Abraham Samad) menolak menjelaskan ke Jokowi sebagai Kepala Negara soal kesalahan apa saja yang dilakukan oleh Komjen Budi Gunawan sehingga dinyatakan sebagai tersangka. Oleh AS dijawab: Itu rahasia KPK dan tak seorangpun boleh tahu sebelum sidang Pengadilan.
Mendengar pernyataan Samad, Jokowi menegaskan bila itu menyangkut kepentingan bangsa, negara, dan rakyat, maka tidak boleh ada rahasia yang disembunyikan terhadap Kepala Negara.Semua tindakan KPK tidak boleh menyimpang dari tata kelola kenegaraan. AS disebut tampak kecut mendengar ancaman Jokowi tersebut.
Terhadap Plt Kapolri, Jokowi menegaskan jangan mentang-mentang Kepolisian punya pasukan dan punya senjata serta ada di bawah Presiden lantas para Jendral dibawah Kabareskrim dan dibawah Kapolri bisa bertindak seenaknya menangkap pimpinan lembaga tinggi negara tanpa pemberitahuan kepada Kapolri, apalagi terhadap Presiden.
Begitulah cerita yang beredar terkait rapat Presiden Jokowi dengan Plt Kapolri dan Ketua KPK di Istana Bogor, Jawa Barat, kemarin. Jokowi marah besar kepada keduanya. Belum ada konfirmasi kabar ini dari pihak terkait.
Reporter: bbn/net
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
