search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Gangguan Asap, Penumpang Pesawat Asal Bali Terlantar di Makassar
Kamis, 22 Oktober 2015, 11:15 WITA Follow
image

bbcom/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com, Makassar. Kebakaran hutan di Halmahera Maluku Utara dan Papua mengganggu penerbangan di wilayah Bandar Udara Internasional, Sultan Hasanuddin, Makassar, provinsi Sulawesi Selatan. Akibat kabut asap, pesawat tidak bisa melakukan penerbangan sesuai jadwal.
 
Salah satu penumpang yang terjebak dalam kondisi ini adalah penumpang pesawat Garuda asal Bali, Ketut Sutrisna. Pagi ini (22/10/2015), Ketut seharusnya berangkat menuju Ternate, Maluku Utara dari Bandara Sultan Hasanudin Makassar, dengan pesawat Garuda nomor penerbangan GA 660.
 
 
"Boarding time jam 05.25, tapi hingga sekarang belum bisa berangkat,"ujar Ketut, saat menghubungi beritabali.com.
 
Menurut Ketut, ia mendapat informasi jika kabut asap yang menyelimuti bandara Sultan Hasanudin, disebabkan oleh kebakaran hutan di wilayah Halmahera dan Papua.
 
"Ada puluhan penumpang lain yang mengalami nasib yang sama dengan saya, belum bisa berangkat pesawatnya karena gangguan kabut asap. Ini masih menunggu di bandara,"ujarnya. [bbn/psk]

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami