Indonesia Sambut 23 Ribu Wisatawan Asal China
Kamis, 11 Februari 2016,
09:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pariwisata menyambut 23 ribu wisatawan asal China. Seremoni penyambutan digelar di Kota Denpasar, tepatnya di Aula Hongkong Garden Sanur Bali, Rabu (10/2/2016).
Ribuan wisatawan China tersebut disambut langsung oleh Direktur Pengembangan Pasar Asia Pasifik Kementerian Pariwisata Vinsensius Jemadu dan Deputi Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Prof Gede Pitana, serta Konjen RRT Mr Hu Yinguan.
Penyambutan dilakukan dengan menyalakan kembang api dan tari barong dan barongsai khas China. Tampak Vinsensius Jemadu, Gede Pitana, Hu Yinguan berdiri di depan pintu masuk menyambut ribuan tamu yang berdatangan dengan menggunakan ratusan armada berukuran besar.
Selain tari barong dan barongsai, wisatawan China juga dihibur oleh musik tradisional jegog, musik tradisional tek-tekan serta pentas seni budaya lainnya.
Menurut Pitana, penyambutan ini merupakan sebuah hospitality, bentuk keramah-tamahan orang Indonesia dalam menyambut wisatawan China.
"Kita patut berbangga, bahwa dalam sepekan terakhir ada 23 ribu orang China yang datang ke Indonesia. Mereka berasal dari 11 kota di China. Mereka menggunakan 65 charter fligth. Ini luar biasa. Namun sayangnya, dari 23 ribu orang tersebut, 90 persennya berada di Bali. Sisanya tersebar ke beberapa kota di Indonesia seperti di Jakarta, Batam, Medan, Bandung, Jogya dan sebagainya," ujarnya.
Menurutnya, seremoni penyambutan ini bukan hanya sekedar makan gratis, atau seremoni belaka.
"Kalau hanya maka gratis, kita bisa traktir mereka dimana saja. Tetapi ini lebih pada keramahtamahan orang Indonesia. Tujuannya, setelah kembalinya dari Indonesia, tamu-tamu asal China tersebut bisa mewartakan kepada keluarga, sanak saudaranya, sahabat kenalannya yang ada di China untuk datang ke Indonesia dan khususnya ke Bali.
Menurut Pitana, Bali betul-betul menjadi destinasi favorit wisatawan asal Negeri Tirai Bambu tersebut. Itulah sebabnya, Indonesia sangat serius mempromosikan destinasi Indonesia ke China.
Tidak tanggung-tanggung. Pemerintah mengerluarkan dana sebesar Rp 144,675 miliar untuk dana promosi ke Tiongkok.
"Tahun 2016 ini, Indonesia menargetkan akan mendatangkan 2 juta wisatawan asal China ke Indonesia, dengan memanfaatkan seluruh sumber daya yang ada," ujarnya.
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/rls