search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polisi Tangkap Mahasiswa Pembunuh Bayi Kembar di NTT
Kamis, 19 Juli 2018, 13:35 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Beritabali.com,NTT. Setelah berkoordinasi dengan Polres Manggarai Barat V, petugas Polsek Denpasar timur akhirnya menangkap pelaku F di tanah kelahirannya, di Desa Pacar, Kecamatan Macang Pacar, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (18/7) siang. Pelaku F adalah ayah selaku pembunuh bayi kembar, yang jasadnya dibuang di lorong rumah kos Jalan Ratna Gang Werkudara nomor 6 Denpasar Timur.
 
[pilihan-redaksi]
"Iya benar. Pelaku F sudah diamankan di NTT dan kami sudah melakukan penjemputan," jelas Kanitreskrim Polsek Dentim Iptu Ario Seno Wimoko, Kamis (19/7) pagi.
 
Hingga berita ini diturunkan F yang juga seorang mahasiswa itu masih dalam perjalanan dari Manggarai NTT ke Bali dengan menumpang pesawat. Diketahui, pria berusia 21 tahun ini diburu terkait kasus tewasnya bayi kembar yang dibunuh secara sadis di rumah kos Jalan Ratna, Gang Werkudara, Denpasar. Bayi malang itu ditemukan dalam keadaan membusuk di dalam plastik, pada Minggu (15/7) sekitar pukul 13.00 wita.
 
Sementara berdasarkan hasil otopsi tim dokter RSUP Sanglah Denpasar, di tubuh jabang bayi terdapat 7 luka tusukan benda tajam diantaranya dibagian dada dan perut. Diduga bayi tersebut dibekap terlebih dulu baru dihabisi dengan senjata tajam.
 
Polsek Dentim sebelumnya berhasil menangkap DL, pacar F, usai bersembunyi di rumah temannya di Jimbaran Kuta Selatan, pascakejadian Minggu (15/7) sekitar pukul 23.00 wita.
 
[pilihan-redaksi2]
Lantaran kondisinya masih lemas akibat banyak mengeluarkan darah usai melahirkan, tersangka DL menjalani perawatan di RS Bhayangkara Polda Bali. Kondisi kesehatan mahasiswi salah satu perguruan swasta Denpasar ini dinyatakan membaik oleh tim medis Rabu (18/7) pagi, dan ia pun segera digiring ke Polsek Dentim, untuk menjalani pemeriksaan.
 
Dalam penuturannya, mengakui bersama sama dengan pacarnya F membunuh bayi kembar tersebut usai melahirkan di rumah kos. Lantaran malu punya anak diluar nikah, pasangan kumpul kebo itu sepakat menghabisi nyawa bayi malang berjenis kelamin perempuan itu, dan membuangnya di lorong rumah kos.
 
Usai membunuh, tersangka DL kabur ke Jimbaran dan F kabur ke Manggarai NTT. Kini, kedua pasangan kekasih pembunuh janin bertemu kembali di tahanan Polsek Dentim. (bbn/spy/rob)

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami