Awalnya Cemas Gelombang Tinggi, Tulamben Jukung Race Justru Sukses Pukau Wisatawan
Jumat, 27 Juli 2018,
23:25 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Beritabali.com, Karangasem. Meski penyelenggaraan even Tulamben Jukung Race awalnya sempat dihantui rasa cemas karena kondisi cuaca ekstrim dengan gelombang tinggi yang terjadi hampir di sepanjang pesisir pantai Karangasem, namun acara dalam rangkaian acara Festival Pesona Tulamben yang kedua kalinya ini sukses membuat para wisatawan terpukau.
[pilihan-redaksi]
Acara yang diadakan mulai Jumat (27/7) hingga Minggu (29/7) ini diramaikan sebanyak 100 Nelayan. Tulamben Jukung Race bertujuan untuk meningkatkan gairah sektor pariwisata di Karangasem.
Acara yang diadakan mulai Jumat (27/7) hingga Minggu (29/7) ini diramaikan sebanyak 100 Nelayan. Tulamben Jukung Race bertujuan untuk meningkatkan gairah sektor pariwisata di Karangasem.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Karangasem, I Wayan Astika mengakui pihaknya sedikit cemas namun alam rupanya berpihak sehingga gelombang menjadi landai bahkan kondisi ombak di Pantai Tulamben saat itu sangat mendukung. Kecemasan seketika sirna, cuaca mendukung sehingga kegiatan Tulamben Jukung Race kali ini akhirnya sukses digelar.
"Cuaca mendukung, Lomba berjalan lancar tanpa hambatan," ujar Astika.
Dalam kegiatan Jukung Race kali ini, setidaknya ada 50 unit Jukung tradisional beserta 100 orang perserta ikut ambil bagian adu strategi mengolah angin dengan layar untuk jadi yang tercepat. Balapan berlangsung sangat seru, riuh penonton pun semakin membuat para peserta jadi makin semangat.
[pilihan-redaksi2]
Hingga akhirnya setelah melalui pertarungan cukup sengit, akhirnya I Ketut Budi dari Kelompok Nelayan Mina Bahari keluar sebagai juara pertama. Posisi kedua diraih oleh Gede Selamat dari Kelompok Nelayan Mina Segara dan juara ketiga diperoleh oleh Ni Nengah Takur dari Kelompok Nelayan Penyimpenan.
Hingga akhirnya setelah melalui pertarungan cukup sengit, akhirnya I Ketut Budi dari Kelompok Nelayan Mina Bahari keluar sebagai juara pertama. Posisi kedua diraih oleh Gede Selamat dari Kelompok Nelayan Mina Segara dan juara ketiga diperoleh oleh Ni Nengah Takur dari Kelompok Nelayan Penyimpenan.
Sementara itu, dalam Festival Pesona Tulamben yang akan berlangsung sampai Minggu (29/07) mendatang tidak hanya menyajikan balapan Jukung saja, beberapa hal lainnya seperti beragam kuliner khas Karangasem, atraksi seni budaya dan parade budaya yang menampilkan beragam potensi seni dan budaya yang ada di tengah-tengah masyarakat juga ikut ditampilkan.
Dikatakan, Festival Pesona Tulamben ini dalam penyelenggaraannya bekerjasama dengan Pemerintah Desa Tulamben dan dikemas dalam bentuk pesta rakyat yang menampilkan berbagai potensi yang ada di Desa Tulamben dan sekitarnya. (bbn/igs/rob)
Berita Karangasem Terbaru
Reporter: -