Dua Copet Nyaris Tewas Diamuk Massa di Konser DWP
Selasa, 11 Desember 2018,
20:25 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Beritabali.com, Ungasan. Dua orang copet nyaris tewas diamuk massa, setelah ketahuan mencuri telpon genggam milik pengujung yang sedang menonton konser musik Djakarta Warehouse Project (DWP) di Garuda Wisnu Kencana Jalan Ungasan Kuta Selatan, Minggu (9/12) dinihari. Polisi masih memburu satu pelaku lagi yakni Cimeng.
Dua tersangka copet yang ditangkap merupakan warga asal Bogor, Jawa Barat dan menginap di Jalan Polonia I Tuban di penginapan Chilin nomor 25 Kuta. Keduanya yakni MR (35) asal Bogor dan Her (34).
Diduga kuat, kedua tersangka sengaja datang menonton konser DWP untuk mencari mangsa. Di tengah konser berlangsung, Minggu (9/12) dinihari, keduanya sengaja berdesak-desakan agar bebas menggasak barang pengunjung. Namun saat beraksi, kedua tersangka dipergoki pengunjung konser dan dihajar hingga babak belur.
Aparat kepolisian yang melakukan pengamanan tersebut langsung mengamankan kedua tersangka dari amukan massa. Sementara Tim Opsnal Reskrim Polsek Kuta Selatan menggiring kedua tersangka ke tempatnya menginap di Hotel Chilin nomor 25 Kuta untuk mencari barang bukti lainnya.
Menurut Kapolsek Kuta Selatan, AKP Doddy Monza didampingi Kanitreskrim Iptu Muhamad Nurul Yaqin, dari penggeledahan di kamar penginapan nihil ditemukan barang bukti. Bahkan, salah seorang teman tersangka yakni Cimeng sudah kabur dari penginapan.
“Pelaku bernama Cimeng masih kami kejar karena saat kamar penginapan kami gerebek sudah tidak,” bebernya.
Dari hasil interogasi, kedua tersangka mengaku sudah beraksi di konser DWP sejak tanggal 7 Desember dan mendapatkan hasil 11 handphone curian. Sedangkan 5 buah handphone jenis Iphone sudah dibawa oleh Cimeng (buron). “Rencananya semua handphone hasil copet dibawa ke Bogor untuk dijual kepada penadah bernama Kubil,” ujarnya.[bbn/Spy/psk]
Berita Denpasar Terbaru
Reporter: bbn/bgl