Kendaraan Ekspedisi Hantam Truk yang Parkir, Istri Supir Meninggal di TKP
Minggu, 10 Februari 2019,
22:55 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Kecelakaan tunggal berlangsung di Jalan Raya Sempidi, tepatnya di depan Warung Jawa Muslim, Banjar Pande, Mengwi, Badung, Minggu, (10/2) dini hari. Sang sopir diduga mengantuk saat membawa mobil box DK 8365 FG yang bermuatan kaca ekspedisi menuju ke Denpasar. Dalam kecelakaan tersebut, istri sopir box tewas, yakni Nining Rahayu (33).
Kasatlantas Polres Badung Iptu Kanisius Franata, dari keterangan saksi-saksi menyebutkan, kecelakaan tragis tersebut terjadi sekitar pukul 01.30. Truk box DK 8365 FG yang dikemudikan Muafan (35) asal Lamongan, Jawa Timur, melaju dari arah utara dengan kecepatan sekitar 60-80 kilometer per jam. Didalam mobil box ikut serta istrinya, Nining Rahayu.
"Jadi, di dalam truk ada sopir dan istrinya. Truk rencananya ke Denpasar dan baru tiba dari Jawa Timur," ungkapnya, Minggu (10/2).
Setibanya di Jalan Raya Sempidi, Mengwi, Badung, sopir box diduga mengantuk. Saat di depan Warung Jawa Muslim di Jalan Raya Sempidi, mobil box menghantam bagian kanan belakang Truk Hino bernomor polisi DR 8767 AA yang parkir di kiri jalan. Padahal, sopir Truk Hino yakni Joni Iskandar asal Mataram, telah memasang lampu tanda hati-hati (hazard).
Iptu Kanisius mengatakan, karena hantaman sangat keras, bagian depan kiri truk box ringsek. Tragisnya, usai menabrak tubuh Nining Rahayu tergenjet dibody mobil. Korban tewas dengan luka paha kanan patah, perut hingga kemaluan robek terkena bodi truk. Sementara pengemudi truk box tidak mengalami cedera. "Kecelakaan itu akibat pengemudi truk box kurang hati-hati,” ujarnya.
Saat ini kata Iptu Kanisius, sopir truk belum ditahan karena masih mengurus istrinya yang meninggal di rumah sakit. Setelah itu, pihaknya akan memanggil sopir untuk menjalani pemeriksaan di Satlantas Polres Badung.
Berita Badung Terbaru
Reporter: bbn/bgl