search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemukulan Ceng-Ceng Tandai Dibukanya Festival Penyaringan
Rabu, 31 Juli 2019, 15:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Beritabali.com, Jembrana. Wakil Bupati Kembang Hartawan didampingi istri Ny Ani Setiawarini, Asisten 1,2, dan 3, Anggota DPRD, Kepala OPD, serta Camat se-kabupaten Jembrana membuka Festival Penyaringan ditandai dengan pemukulan ceng-ceng.
 
[pilihan-redaksi2]
Puncaknya, digelar parade baleganjur di Lapangan Voli desa Penyaringan setempat, Senin (29/7) malam. Parade baleganjur menampilkan Sekaa Campuran tua-muda dari 13 banjar di Desa Penyaringan.
 
Meski tanpa hadiah dan menggunakan dana swadaya, 13 Sekaa Baleganjur ini tampil total. Ribuan masyarakat yang hadir penuh sesak menonton penampilan parade baleganjur yang dimulai pukul 19.00 WITA hingga pukul 22.00 WITA itu. 
 
 
Sebagai Panitia HUT Desa penyaringan yg ke 169, I Gede Sudendia, mengatakan bahwa kegiatan memeriahkan HUT Desa Penyaringan itu merupakan kegiatan yang didasari dari SK kepala desa penyaringan. Diakui, kegiatan tahun ini lebih meriah dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.
 
Dikatakan, selain menggelar sejumlah kegiatan, sebagai Ketua Panitia HUT Desa Penyaringan pihaknya berterimakasih karena sudah bertahun-tahun dilaksanakan kegiatan sudah berjalan. Selain itu pada HUT kali ini akan diadakan lomba dan kegiatan kegiatan dari bulan Juli 
 
Kegiatan HUT desa penyaringan dengan Penyaringan Festival pada Selasa (30/1) malam sah dibuka Wabup Kembang. Pada pagi harinya, disebutkan sudah dilaksanakan Sarasehan, yang menghadirkan Narasumber. Dan untuk malam harinya ada Parade Baleganjur yang diikuti dari Desa Penyaringan. 
 
Selain itu, kata dia, untuk tanggal 30 Juli 2019 digelar Festival Kuliner Guling dimana setiap Banjar menyediakan guling sebanyak 13 guling yang akan ditempatkan di wantilan. 
 
 
Terakhir pada tanggal 31 Juli 2019 akan melaksanakan kegiatan Pecetokan (lomba) untuk ngajengan adat dan budaya. Pada hari yang sama juga dilakukan lomba Janur, Banten Pejati, dan Tamiang yang akan diikuti oleh sekaa Truna truni Desa penyaringan. "Malamnya, sebagai puncak perayaan HUT desa penyaringan yang ke 169," ungkap Sudendia. 
  
Dalam sambutannya, Wabup Kembang mengatakan bahwa Bali, Jembrana, dan juga Desa Penyaringan tidak mempunyai kekayaan alam yang bisa diekploitasi seperti tambang emas, batubara, timah dan lainnya. Tetapi, kata dia, melainkan punya tambang-tambang yang lain yang tidak akan habis yang bisa digali dan dikembangkan.
 
"Maka dari itu saya mengucapkan terimakasih banyak pada malam hari ini Desa Penyaringan membuat festival menggali potensi potensi kekayaan alam, kekayaan budaya kita yang dikemas begitu apik malam ini. Ada pesta kuliner dan ada juga kegiatan kegiatan lain yang tentunya nanti mengangkat nama besar penyaringan ke kancah yang lebih tinggi," ujarnya.
 
Dikatakan ada banyak negara yang mampu mendatangkan turis asing untuk datang ke negaranya dengan menggali potensinya, dan Bali tidak mau kalah. Terlebih, sebutnya target tahun 2019 ini kunjungan wisatawan asing ke Bali itu adalah 6,5 juta sedangkan nasional ditarget 20 juta. 
 
"Mudah-mudahan target ini bisa kita capai. Tentu kita juga tidak boleh kalah dari Thailand, karena Thailand juga tidak mempunyai sumber daya alam yang bisa dieksploitasi seperti Emas, tambang, dan lain lainnya. Akan tetapi dia bisa mendatangkan 39 juta wisatawan, Malaysia 32 juta, Singapore 22 juta dan terakhir Vietnam mengalahkan kita dengan 21 juta wisatawan ke negaranya," Sebutnya.    
 
[pilihan-redaksi2]
Pihaknya juga sudah menata Festival Jegog dan rencananya Festival Makepung. Kembang juga berupaya agar wisatawan datang dan menginap di Jembrana. Kedepan, ia optimis Jembrana juga akan memperoleh bagian dari pariwisata. 
 
Nah, Kembang berharap agar Jembrana mempersiapkan diri untuk bisa mendatangkan wisatawan sehingga ekonomi bisa tumbuh dan kesejahteraan masyarakat terwujud. Usai membaca kata sambutannya, Wabup Kembang Hartawan membuka Penyaringan Festival dengan Pemukulan Ceng-ceng. (bbn/jim/adv/rob)

Reporter: bbn/adv



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami