search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
30 Perajin di Gianyar Dilatih Tata Cara Ekspor
Selasa, 29 Oktober 2019, 20:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, GIANYAR.

Balai Besar Pendidikan dan Pelatihan Ekspor Indonesia (BBPPEI) Direktorat Jenderal Pengembangan Eksport Nasional, Kementerian Perdagangan RI, bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gianyar, kembali menggelar pelatihan Bagaimana Memulai Ekspor, bagi para perajin di Gianyar

[pilihan-redaksi]
Pelatihan selama 3 hari (29- 31 Oktober) dibuka oleh Kepala Bidang Pengembangan Diklat Eksport Balai Besar PPEI Santi Setiastuti, didampingi Kadis Perindag Gianyar, Ni Luh Gede Eka Suary,SE.M.Si di Hotel Gianyar, Selasa (29/10).

Pada kesempatan itu Kadis Perindag, Luh Gede Eka Suary mengatakan pelatihan atau workshop ini dilaksanakan agar para perajin dapat mengindentifikasi potensi internal dan potensi pasar ekspor, mampu memahami proses adaptasi pengembangan produk, mampu memahami dan dapat menentukan komponen biaya harga ekspor. 

Selain itu juga diharapkan agar para perajin mampu mengetahui cara mencari pembeli, dapat memperoleh pengetahuan melalui sharing pengalaman eksport dari fasilitator dan memahami solusi mengatasi permasalahan dalam melakukan ekspor.

“Lewat pelatihan ini semoga pelaku usaha dapat menambah wawasan khususnya di bidang eksport serta dapat membantu IKM  dalam memasarkan berbagai produknya, sehingga produk kita dapat bersaing dengan negara lain,” kata Luh Gede Eka Suary.

Ditambahkan, pelatihan bagaimana memulai eksport ini diikuti oleh 30 orang pengerajin di Gianyar dengan berbagai produk usaha seperti perak, SPA, herbal, kerajinan bambu, tenun dan olahan makanan. 

Selama 3 hari peserta akan dilatih dengan berbagai materi dengan nara sumber yang berkompeten di bidangnya seperti, Estie Budiutama dari PT JEPE Indonesia dengan materi mengenal bisnis eksport, Identifikasi Potensi Internal, Identifikasi Potensi Pasar eksport, latihan analisis SWOT. 

Tusti Isriani dari Widyaiswara Kemendag RI dengan materi Pengembangan/Adaptasi Produk eksport, Biaya dan harga untuk ekspor disamping peserta juga dilatih cara kalkulasi harga ekspor. Sedangkan Nur Hidayat dari PT Kaizen Agro Persada  membagikan materi tentang pengalaman ekspor.

Sementara itu, Santi Setiastuti memaparkan pengetahuan tentang ekspor sangat penting dipahami oleh pelaku usaha di era digital seperti sekarang. Tidak hanya para pengerajin dengan skala besar, namun juga pelaku bisnis online, karena bisa saja ada pembeli dari luar negeri. Sehingga mereka mengeti bagaimana tata cara eksport barang.

Menurut Santi Setiastuti pelatihan ini dirancang, agar peserta memahami prosedur eksport dan cara pengisian dokumen eksport dan juga mampu mengerjakan semua kegiatan dalam prosedur ekspor didalam negeri, khususnya dalam penyelesaian administrasi. 

Reporter: Humas Gianyar



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami