Prediksi Pilkada Serentak Bali 2020: Banyak Perdebatan dan Pertengkaran
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Selain memprediksi kondisi ekonomi Bali tahun 2020, paranormal asal Solo yang kini bermukim di Bali, Mbak Rara, juga memprediksi situasi politik Bali tahun 2020. Dalam prediksinya, Mbak Rara mengatakan akan terjadi banyak perdebatan dan juga pertengkaran dalam Pilkada serentak Bali bulan September 2020.
BACA JUGA: Paranormal Mbak Rara: Dampak Corona Akan Dirasakan Selama 3 Bulan
"Jelang pilkada nanti akan banyak yang berdebat, bahkan dengan saudara sendiri,"ujarnya di Denpasar, Sabtu (8/2/2020).
Dalam prediksi atau ramalan yang dilakukan dengan membaca kartu tarot dikombinasi kartu oracle, Mbak Rara juga melihat banyak pertengkaran atau konflik yang terjadi saat pilkada serentak di 6 Kabupaten di Bali.
"Dalam pilkada nanti ada calon incumbent yang akan bertarung, terus ada sosok atau tokoh partai yang seharusnya mendapat rekomendasi dari partai besar, ternyata nggak dapat rekomendasi dan kemudian merasa kecewa. Sudah merasa dirinya loyal dan berjuang untuk partai, ternyata tidak dapat rekomendasi dalam pilkada,"ujar wanita bernama asli RR Istiati Wulandari ini.
Terkait pilkada serentak di Bali pada September 2020 ini, Mbak Rara berharap agar selalu ada positif energi dari semua pihak di Bali.
BACA JUGA: Awalnya Diduga Korban Begal, Ternyata Ini Penyebab Kematian Ketut Danu
"Orang harus legowo (iklas) saat menang atau kalah, saat dapat atau tidak dapat rekomendasi. Jangan sampai ada perang saudara (di Bali). Saya lihat nanti akan ada benturan fisik yang berujung pada laporan ke polisi, semua agar selalu eling dan waspada,"ujarnya.
Mbak Rara menambakan, konflik saat pilkada serentak 2020 di Bali nanti akan lebih banyak terjadi di internal partai masing masing. Dalam pilkada 2020 juga akan terjadi kurang singkronnya antara pemerintah pusat dan kabupaten atau daerah terkait kebijakan pilkada.
"Dalam konflik pilkada serentak tahun 2020 di Bali, saya melihat ada korban Luka, kemudian saya lihat di Karangasem agak seru, warga terbelah. Juga akan ada kejutan soal rekomendasi,"ujarnya tanpa merinci lebih jelas soal kejutan rekomendasi calon kepala daerah tersebut.
Pilkada serentak di Bali bakal digelar September 2020. Pesta demokrasi ini diperkirakan bakal menelan dana hingga Rp 154 miliar. Pilkada serentak bakal digelar di enam kota dan kabupaten di Bali, yaitu Denpasar, Badung, Tabanan, Bangli, Karangasem dan Jembrana.
Reporter: bbn/tim