search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bali Miliki Modal untuk Program Wisatawan "Working From Bali"
Jumat, 26 Juni 2020, 22:55 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Djauhari Oratmangun, Dubes Indonesia Untuk China dan Mongolia dalam Webinar series #5 dengan tajuk ‘Road Map to Bali Next Normal: Imagine Working From bali, Why Not?’ pada Jumat (26/6) mengatakan Bali punya modal besar untuk program ‘Working from Bali’ dari paparan Wagub Bali tersebut. 


[pilihan-redaksi]
Bahkan sebenarnya sudah sejak lama, banyak wisatawan yang datang untuk bekerja sekaligus berwisata ke Bali. Tentu saja, internet yang stabil dan cepat akan jadi modal dasar untuk itu dan akan sangat baik jika dijalankan dengan program ‘Bali Smart Island’. Ditambah modal alam dan fasilitas di bali, maka akan menjadi tempat kerja yang nyaman bagi ‘digital nomad’ sekaligus memberikan pengalaman wisata tersendiri. 

 

Di China, sudah banyak perusahaan yang melihat Bali sebagai salah satu lokasi untuk ‘working space’, mulai dari perusahaan IT raksasa hingga e-commerce yang memang sudah memberikan keleluasaan bagi karyawannya untuk bekerja, dari manapun. Terlebih para ‘digital nomad’ ini punya kecenderungan spend money yang tinggi.

 

Kedepannya, perlu juga promosi yang signifikan di negara-negara dengan perusahaan raksasa, untuk para pekerja kreatif, desainer, dan mereka yang tidak memerlukan kantor formal. Jangan lupakan pula promosi lewat sosial media yang kini punya dampak sangat besar.

 

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami