search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tengkorak Manusia Dalam Posisi Menggantung Ditemukan di Hutan
Senin, 24 Mei 2021, 12:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Tengkorak Manusia Dalam Posisi Menggantung Ditemukan di Hutan

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Tengkorak manusia dalam posisi menggantung di pohon ditemukan petani di hutan milik Perum Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan Tuban, Sigagak BKPH Sundulan, Desa Sumberejo, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Minggu (23/5/2021). Belakangan terungkap, tengkorak tersebut adalah Masruhin (52), warga Desa Besur, Kecamatan Sekaran, Kabupaten Lamongan.

Petani yang pertama kali menemukan tengkorak Masruhin bernama Gunawan (35). Dia langsung melaporkan temuannya ke kantor polisi Widang.

“Awalnya, saksi sedang membersihkan lahan untuk dipakai lahan persil. Pada saat itu ia tahu kalau ada mayat yang posisinya menggantung itu,” kata Kapolsek Widang AKP Totok Wijanarko, hari ini.

Dari hasil olah tempat kejadian perkara yang dilakukan polisi bersama tim identifikasi Polres Tuban, identitas tengkorak terungkap.

“Saat ditemukan itu korban sudah berbentuk kerangka (tengkorak) dalam posisi tergantung di pohon lom dengan menggunakan tali sulur atau akar pohon. Setelah identifikasi di TKP selanjutnya korban dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Tuban,” kata dia.

Informasi yang dihimpun polisi menyebutkan, Masruhin meninggalkan rumah sejak 20 hari lalu. 

“Dari keterangan keluarga korban meninggalkan rumah sudah 20 harian, info karena ada masalah keluarga. Dugaan kuat memang korban meninggal karena gantung diri dan kini jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga,” kata Totok.(sumber: suara.com)

*Catatan redaksi: Pembaca yang budiman, sangat disarankan apabila sedang mengalami depresi untuk segera berkonsulitasi dengan ahli.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami