search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jembrana Serahkan Punia Rp180 Juta di Pura Agung Blambangan
Senin, 20 Juni 2022, 13:45 WITA Follow
image

beritabali/ist/Jembrana Serahkan Punia Rp180 Juta di Pura Agung Blambangan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Pemerintah Kabupaten Jembrana melaksanakan bhakti penganyar serangkaian pujawali di Pura Agung Blambangan yang terletak di Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuangi pada rahina Manis Kuningan, Minggu (19/6/2022) 

Adapun puncak pujawali di pura terbesar dari 92 pura lainnya yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur tersebut jatuh setiap 6 bulan sekali atau tepatnya pada hari raya Kuningan. 

Bhakti penganyar Pemkab Jembrana sendiri, dihadiri secara langsung oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba bersama Wabup IGN Patriana Krisna didampingi Sekda I Made Budiasa serta Kepala OPD di lingkungan Pemkab Jembrana.

Dalam bhakti pengayar yang dipuput oleh Ida Bopo Giri Dharma Arsa dari padepokan purwo santi Purwerejo, persembahyangan berlangsung dengan lancar dan khidmat. 

Usai persembahyangan dilakukan peyerahan punia sebesar Rp.180.000.000 untuk pembangunan aula dan punia upacara sebesar Rp.10.000.000.

Bupati I Nengah Tamba ditemui usai persembahyangan menyampaikan bhakti pengayar ini menjadi kewajiban Pemkab Jembrana untuk hadir setiap 6 bulan sekali atau tepatnya di rahina manis Kuningan.

"Astungkara, sembah bhakti ini sebagai wujud syukur kepada Ida Sang Hyang Widhi yang berstana di Pura Agung Blambangan dengan tujuan memohon keselamatan dan kerahayuan bagi Pemkab Jembrana, masyarakat di Jembrana, Bali dan umat pada umumnya," ucapnya.

Lanjut Tamba, pihaknya berharap kepada pengempon pura dengan punia yang sudah diberikan ini, pembangunan aula di pura Blambangan ini bisa segera dieksekusi sehingga nantinya dapat bermanfaat untuk kemaslahatan umat hindu di Banyuangi.

"Kita tahu, setiap perayaan hari raya kuningan di Banyuangi, dipusatkan di pura Blambangan. Banyak sekali kegiatan-kegiatan keagamaan yang dilakukan serangkaian pujawali Ida Bhatara. Untuk itu, dengan keberadaan aula nantinya, semoga bisa dimanfaatkan umat dengan baik, dalam mendukung penyelenggaraan kegiatan-kegiatan keagaman yang dilakukan dikawasan suci ini," harapnya.

Sementara itu Ketua Panitia Pujawali Budi Wiriyanto menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Bupati dan Wakil Bupati Jembrana berserta seluruh rombongan untuk melaksanakan agenda rutin bhakti pengayar di pura terbesar di Kabupaten Banyuangi ini.

"Untuk informasi, perayaan kuningan yang dipusatkan di pura blambangan tahun ini jauh lebih besar dan sangat meriah. Setelah 2 tahun lamanya pasca pandemi covid-19 kegiatan-kegiatan dibatasi, kini diberikan kelonggaran, banyak umat hindu yang hadir untuk merayakan hari raya kuningan. Puncak pujawali Ida Bhatara sudah dilangsungkan kemarin, bertepatan rahina Kuningan dan nyejer selama 3 hari, sampai dengan hari selasa (21/6/2022) dilaksanakan panyineban," pungkasnya.

Reporter: Humas Jembrana



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami