Bagi penyuka film "Yuni", mungkin sudah tak lagi asing dengan Sri Arawinda Kirana Rustandi atau yang lebih dikenal dengan nama Arawinda yang berperan sebagai pemeran utama dalam film tersebut.

Baru-baru ini, nama Arawinda menjadi salah satu trending topik di sosial media Twitter usai kabar tak menyenangkan tentang dirinya beredar di sosial media (6/7).

Arawinda menjadi perbincangan hangat netizen usai kabar mengenai dirinya yang diduga menjadi seorang pelakor dalam kehidupan rumah tangga sepasang suami istri.

Awalnya, kabar tersebut beredar lewat akun sosial media Instagram @wanita.cl yang memuat sebuah cerita milik seseorang mengenai artis yang menjadi selingkuhan kakak iparnya.

Tak dituliskan secara jelas siapa yang dimaksud, netizen ternyata mampu menelusuri dan menduga bahwa cerita tersebut merupakan kisah perselingkuhan yang dilakukan oleh Arawinda.

Seperti memgetahui rasa penasaran netizen, istri sah dari suaminya yang berselingkuh dengan Arawinda tersebut nampak membenarkan hal tersebut secara tidak langsung dengan mengunggah cuplikan dari salah satu scene film "Yuni" dengan dialog yang diucapkan oleh Arawinda.

"Lagian siapa sih yang mau dimadu?" Dikutip dalam dialog film "Yuni" yang diunggah di Instagram story sang istri.

Meskipun demikian, sang istri tampaknya cukup bingung mengenai kabar perselingkuhan suaminya dengan Arawinda yang tidak dijadikan bahan oleh beberapa akun gosip sehingga sang istri memberikan sindiran lewat akun Twitternya.

"Dripada bayarin account-account gossip mending duitnya buat lo berdua berobat deh," tulis sang istri di Twitternya.

Netizen sendiri di sosial media tampak cukup kaget dengan perselingkuhan yang dilakukan oleh Arawinda mengingat dirinya pernah mengaku sebagai pejuang pergerakan perempuan.

"sumpah ga nyangka banget. karir udah bagus-bagus malah diancurin cuma gara-gara nafsu birahi. astaghfirullah istigfar kak @arawinda2709 mencintai seseorang itu gak salah, tapi kalo suami/pacar orang sudah pasti salah. women support women? Kamu bercanda. malu sih koar-koar tentang feminism tapi ujungnya badut," tulis netizen.

"arawinda lo kok bisa bangga sih dapet penghargaan karena karakter lo di film yang sangat membicarakan perempuan padahal nyatanya kamu menyakiti perempuan. Kamu berbicara soal ini dan itu tentang perempuan, sangat munafik," keluh netizen.

"lagaknya ngomongin pergerakan perempuan, padahal aslinya nyakitin perempuan juga," ketik netizen.(sumber: suara.com)