search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
MGPA Pastikan Bongkar Permukaan Aspal Sirkuit Mandalika
Sabtu, 8 Oktober 2022, 11:18 WITA Follow
image

beritabali/ist/MGPA Pastikan Bongkar Permukaan Aspal Sirkuit Mandalika.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Mandalika Grand Prix Association (MGPA) memastikan pembongkaran permukaan aspal (Cold Milling) sirkuit Mandalika akan dilakukan usai penyelenggaraan event Shell Eco Marathon.

Kemudian selanjutnya akan dilakukan pengaspalan kembali yang dilakukan oleh PT Pembangunan Perumahan (PT PP) selaku kontraktor bekerjasama dengan Dromo sebagai konsultan.

Direktur Utama MGPA, Priandhi Satria saat mengatakan, target selesai pembongkaran dan pengaspalan ulang yakni pada akhir bulan Oktober ini.

"Setelah Shell Eco Marathon baru dikupas dan langsung diaspal dengan target selesai pada akhir bulan Oktober," terang pria yang akrab disapa Andhi ini.

Dengan masa waktu tersebut, MGPA memastikan memiliki waktu cukup untuk melakukan curing time dimana aspalnya mengeras sesuai dengan desainnya, dikutip Tribun Lombok.

Maksudnya adalah segala sesuatu yang dicairkan termasuk aspal sirkuit untuk dibentuk harus ada waktu agar permukaan aspal mengeras kembali.

"Hal ini supaya dipakai saat World Superbike Mandalika 2022 bulan November mendatang kondisi aspal tersebut sudah normal kembali," imbuh pria yang besar dikancah off road ini.

Sementara itu untuk pengecatan sendiri bakal dilakukan usai pengaspalan trek sirkuit sudah mulai mengeras. Pengaspalan sendiri dimulai dari titik nol yang dimana mulai mengaspal sampai balik lagi tikungan 17 sampai garis finish dan selanjutnya sudah bisa maju untuk pengaspalan berikutnya.

Sebagai contoh jika pengaspalan sudah dilakukan hingga tikungan tiga maka bisa dilakukan pengecatan dilakukan tikungan satu karena aspal tersebut sudah mulai mengeras.

"Jika pengaspalan sudah dilakukan di titik tertentu maka pengecatan sudah bisa dilakukan. Oleh karenanya pengecatan-pengecatan mungkin November awal sudah selesai," pungkasnya.

Editor: Robby

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami