search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Cina Sebut Tak Ada ABK Yang Selamat Dalam Insiden Kapal Terbalik
Rabu, 24 Mei 2023, 05:39 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Cina Sebut Tak Ada ABK Yang Selamat Dalam Insiden Kapal Terbalik

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Kementerian Transportasi Cina mengatakan tak ada awak yang selamat dalam insiden kapal penangkap ikan terbalik di Samudra Hindia pekan lalu. Sebanyak 17 dari total 39 anak buah kapal (ABK) yang ada di kapal itu merupakan warga negara Indonesia (WNI).

Pernyataan kementerian tersebut merupakan hasil investigasi awal pihak berwenang yang dirilis pada Selasa (23/5).

"Berdasarkan analisis dari insiden kapal terbalik... saat ini dinilai bahwa tidak ada yang selamat dari kapal tersebut," demikian pernyataan kementerian dalam unggahan di media sosial, seperti dikutip AFP, Selasa (23/5).

Kementerian juga menyatakan saat ini operasi penyelamatan awak kapal telah diturunkan menjadi "penyelidikan skala kecil 48 jam."

Menurut kementerian, sejauh ini tim penyelamat sudah menyisir area seluas sekitar 64 ribu kilometer persegi dan "tidak menemukan tanda-tanda korban selamat."

Kapal ikan Lupeng Yuanyu 028 terbalik di Samudra Hindia pada Selasa (16/5) pekan lalu. Kapal itu terbalik di wilayah Australia, di sebelah barat Perth, ibu kota Australia Barat.

Kapal tersebut adalah milik Penglai Jinglu Fishery Co Ltd, perusahaan yang berbasis di Provinsi Shandong.

Total ada 39 anak buah kapal yang berada di kapal tersebut, dengan rincian 17 ABK Cina, 17 ABK Indonesia, dan lima ABK Filipina.

Untuk membantu operasi penyelamatan, Australia sampai-sampai mengirim tiga pesawat dan empat kapal.

Presiden Cina Xi Jinping juga menginstruksikan agar pasukan penyelamat tambahan dikirim dan bantuan pencarian maritim internasional dikoordinasikan.

Pada Senin (22/5), tujuh jasad ABK dilaporkan berhasil ditemukan. Namun, belum diketahui asal para korban.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami