SM Entertainment membantah pernyataan Baekhyun EXO yang mengatakan pihak agensi mengetahui rencananya yang hendak membuka agensi baru.

Dalam sebuah pernyataan tertulis, SM Entertainment mengatakan bahwa mereka tidak mengetahui Baekhyun bakal membangun agensi baru.

"Perusahaan kami tidak pernah mendengar apa pun tentang ini sebelumnya, dan kami baru mengetahui hal ini lewat berita," kata SM Entertainment, seperti diberitakan SBS baru-baru ini.

"Meskipun kami bingung [oleh berita yang mendadak itu], kami memercayai bahwa [Baekhyun] akan menepati janji yang dia buat dalam kesepakatan bersama kami," lanjut agensi tersebut.

Baekhyun sebelumnya mengungkapkan tengah merintis agensi baru bersama rekannya yang bernama Kasper. Perusahaan itu awalnya diberi nama One Signature dan disebut bakal menaungi koreografer dan penari.

Rencana ini diungkapkan Baekhyun saat Instagram Live beberapa waktu lalu. Ia memberikan klarifikasi mengenai sejumlah isu yang menerpa dirinya.

"Ini adalah perusahaan yang saya mulai bersama teman saya, Kasper, dengan pemikiran ingin mengembangkan banyak koreografer dan penari hebat," ujar Baekhyun, seperti diberitakan MBC via Naverpada Selasa (8/8).

"Itu belum dibuat konkret, tetapi saya banyak meneliti dan mencoba berbagai hal untuk membuat hasil dan tujuan yang baik," lanjutnya.

Meski demikian, Baekhyun menegaskan agensi tersebut akan punya nama baru jika resmi dirilis. Dia memastikan tidak akan menggunakan One Signature sebagai nama perusahaan atau agensi itu.

Selain itu, member EXO itu juga mengklaim bahwa SM Entertainment mendukung keputusannya untuk mendirikan agensi baru.

"SM juga setuju dan menunjukkan sikap positif untuk memulai agensiku sendiri," ujar Baekhyun.

"Ini bukan sesuatu yang saya katakan sendiri tanpa berkonsultasi dengan yang lain," sambungnya.

Sementara itu, Baekhyun bersama Chen dan Xiumin EXO telah mencapai kesepakatan soal kontrak dengan SM Entertainment. Musisi yang juga dikenal sebagai EXO CBX menyatakan bakal mempertahankan kontrak mereka dengan agensi tersebut.

Hal itu disampaikan setelah kedua belah pihak sempat bermasalah terkait transparansi perpanjangan kontrak dan diduga juga berkaitan dengan bayaran selama ini.

Permasalahan itu yang kemudian membuat tiga musisi tersebut pada awal Juni 2023 menyatakan mengakhiri kontrak eksklusif mereka dengan SM Entertainment.

Namun, SM Entertainment menyatakan permasalahan dengan EXO CBX telah diselesaikan lewat kesepakatan, termasuk permasalahan kontrak.

"Agensi dan ketiga artis tersebut akan mengakui dan mempertahankan hubungan kontrak sambil menjalankan aktivitas sebagai EXO seperti yang dijadwalkan secara lebih aktif dan berkelanjutan melalui proses diskusi dan koreksi bagian-bagian tertentu," kata SM Entertainment pada Juni lalu.(sumber: cnnindonesia.com)