Perbatasan Rafah Dibuka, Ratusan WN Asing Bakal Dievakuasi dari Gaza
beritabali.com/cnnindonesia.com/Perbatasan Rafah Dibuka, Ratusan WN Asing Bakal Dievakuasi dari Gaza
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Penyeberangan Rafah yang menjadi perbatasan antara Jalur Gaza dengan Mesir akhirnya dibuka untuk pertama kalinya pada Rabu (1/11), sejak perang pecah pada 7 Oktober lalu.
Dalam laporan langsung Al Jazeera, segerombol orang dan mobil mulai bergerak melalui gerbang Rafah yang dibuka beberapa menit yang lalu.
Sekitar 81 warga Palestina yang terluka parah diperkirakan akan dievakuasi ke Mesir untuk mendapatkan perawatan. Selain itu ratusan warga asing dan warga Palestina berkewarganegaraan ganda juga akan diizinkan meninggalkan Gaza.
Mesir telah menyiapkan rumah sakit lapangan di Sheikh Zuwayed di Sinai. Sementara itu 10 ambulans juga telah dikirim ke Rafah untuk bersiaga.
Dilansir Reuters, sebuah sumber menyebut Qatar yang memediasi perjanjian antara Mesir, Israel dan Hamas dengan koordinasi Amerika Serikat, untuk memungkinkan evakuasi terbatas di Gaza.
Belum diketahui berapa batas waktu atau berapa lama perbatasan akan dibuka untuk evakuasi.
Beberapa laporan menyebut ada pemegang paspor dari 44 negara, serta 24 lembaga termasuk badan-badan Perserikatan Bangsa Bangsa yang tinggal di Jalur Gaza.
Selain evakuasi korban luka dan warga asing, kesepakatan ini tak mencakup isu lainnya seperti sandera yang masih berada di tangan Hamas, maupun jeda kemanusiaan untuk memungkinkan pengiriman bantuan ke Gaza.
Pembukaan perbatasan di Rafah terjadi beberapa jam setelah Israel menggempur kamp pengungsi Jabalia di Gaza yang menewaskan 50 orang dan melukai lebih dari 150 orang.
Kondisi memprihatinkan juga terjadi di Rumah Sakit Indonesia di Gaza yang kini terancam kolaps akibat pemadaman listrik dan stok bahan bakar untuk menyalakan generator listrik.
Sejak pengeboman di Gaza, RS Indonesia di Gaza juga terus menerima antrean korban tewas dan luka akibat serangan itu.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net