3 Jenis Olahraga Yang Paling Disarankan Untuk Pasien Autoimun
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Pasien autoimun tak perlu takut berolahraga. Ada beberapa jenis olahraga yang disarankan untuk pasien autoimun.
Baca juga:
11 Minuman dan Makanan Pereda Flu
Padahal, menurut dokter spesialis penyakit dalam sekaligus Kepala Klinik ALIVE Eka Hospital BSD Iris Rengganis, olahraga adalah hal yang penting dilakukan seseorang, termasuk pasien autoimun.
"Harus, olahraga harus. Orang dengan autoimun justru harus tetap olahraga," kata Iris dalam konferensi pers, Rabu (31/1).
Namun demikian, tak semua jenis olahraga bisa dilakukan oleh pasien autoimun. Beberapa jenis olahraga justru harus dihindari. Misalnya saja, olahraga yang terlalu banyak aktivitas di luar dan terpapar sinar matahari.
"Karena banyak pasien yang tidak bisa terpapar banyak sinar matahari, autoimunnya ada di kulit, jadi tidak boleh dia olahraga yang di luar banyak kena sinar matahari. Jadi memang ada batas-batasnya," kata Iris.
Berikut beberapa jenis olahraga yang disarankan untuk pasien autoimun menurut Iris.
1. Jalan kaki di pagi hari
Olahraga santai seperti jalan kaki sangat disarankan untuk semua tipe autoimun. Anda bisa jalan-jalan di sekitar rumah saat sinar matahari tidak terlalu terik. Disarankan berjalan kaki 30 menit dalam sehari.
2. Berenang
Renang juga disarankan, tapi tidak boleh terlalu lama. Utamanya, jika kolam renang berada di luar ruang. Berenang termasuk olahraga yang bakal terasa ringan jika dilakukan dengan santai.
"Renang oke. Tapi kalau ada kelainan kulit juga harus hati-hati, khawatir dengan kaporitnya justru bisa menyakiti kulit," katanya.
3. Yoga
Yoga juga disarankan untuk pasien autoimun. Selain bagus untuk kesehatan, yoga juga memungkinkan seseorang tak terlalu banyak terpapar sinar matahari.
Selain itu, yoga juga bagus untuk menyeimbangkan pikiran dan tubuh.
Itulah tiga jenis olahraga yang paling disarankan untuk penderita autoimun.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net