Polisi Israel Tembak Mati Remaja Palestina di Yerusalem
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Seorang remaja Palestina tewas setelah ditembak oleh polisi perbatasan Israel di sebuah kamp pengungsi di Yerusalem timur pada Selasa (12/3).
Kematian remaja berusia 12 tahun, Rami Hamdan al-Halhuli, itu merupakan yang pertama di wilayah yang dicaplok Israel saat Ramadan.
Al-Halhuli menderita luka tembak fatal dalam bentrokan antara penduduk kamp pengungsi Shuafat dan polisi. Aparat menuding remaja tersebut mengarahkan kembang api ke arah mereka.
"Selama gangguan kekerasan malam ini, satu tembakan dilepaskan oleh petugas polisi perbatasan ke arah tersangka yang membahayakan pasukan sambil menembakkan kembang api ke arah mereka," ujar pasukan itu dalam sebuah pernyataan yang dikutip AFP.
Polisi mengklaim remaja itu tewas karena luka-luka yang dialami saat bentrokan.
"Tersangka ditangkap, ditangkap, dan dipindahkan untuk perawatan medis," terang pernyataan polisi itu.
Unit polisi perbatasan Israel sudah dikerahkan di kamp tersebut, yang terletak di tembok yang memisahkan Yerusalem timur yang dianeksasi Israel dan Tepi Barat yang diduduki.
Ratusan polisi tambahan dikerahkan di Kota Tua Yerusalem timur saat memasuki Ramadan pada awal pekan ini.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net