Desa Adat Batuan Gianyar Gelar Ngaben Massal, Usung Semangat Gotong Royong
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, GIANYAR.
Masyarakat desa Batuan, Kecamatan Sukawati mengusung dan melestarikan konsep gotong royong. Melalui ngaben massal yang digelar, masyarakat bahu membahu menyiapkan sarana upacara untuk keperluan ngaben yang diikuti sebanyak 29 sawa dan 102 Sekah.
Pengutangan atau puncak acara akan berlangsung pada Saniscara Paing Warigadean, Sabtu (7/9).
Bendesa Adat Batuan I Nyoman Megawan menjelaskan Ngaben Massal kali ini dikomandoi Desa Adat dari segi pendanaan hingga manajemen. "Desa Adat berusaha merealisasikan apa yang menjadi aspirasi krama agar pelaksanaan Ngaben Massal digelar di tingkat desa," jelasnya, Selasa (3/9).
Baca juga:
Ringankan Beban Krama dan Lestarikan Adat, Desa Adat Asak Konsisten Gelar Upacara Ngaben Massal
Diakui, Desa Adat Batuan ramai dikunjungi turis ini bersama LPD Desa Adat Batuan memberikan subsidi pendanaan kepada pengarep. "Per sawa dikenakan biaya Rp 3 juta termasuk nyekah. Bagi yang ikut nyekah saja, dikenakan Rp 1 juta. Peserta Nyekah dari luar desa adat dikenakan Rp 4 juta," jelasnya.
Dalam hal manajemen pelaksanaan, Desa Adat memberdayakan seluruh potensi yang ada. Salah satunya Paguyuban Serati. "Banten yang diperlukan, dibagi rata pada seluruh anggota serati. Sehingga setiap prosesi ada yang bertanggungjawab," jelas Megawan.
Dikatakan bahwa ada kolaborasi antara pengarep dan serati banten. "Ada yang dibebankan ke pengarep, ada dibebankan pada serati. Kami yakini hal ini lebih efektif, efisiensi," tutup dia.
Editor: Robby
Reporter: bbn/gnr