Kursi PDIP Diprediksi Melorot
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Dengan membaca hasil penghitungan suara sementara, banyak kalangan menyangsikan kalau PDIP Jembrana akan mampu mempertahankan raupan 18 kursi DPRD Jembrana dari 30 kursi yang tersedia. Hal serupa juga diprediksi akan dialami oleh Partai Golkar.
Sekretaris DPC PDIP Jembrana Ketut Sugiasa, ketika dihubungi, Jumat (10/4) mengakui adanya penurunan suara jika dibandingkan dengan Pileg 2004 lalu. Menurut Sugiasa, melorotnya suara tersebut diantaranya akibat kuatnya tekanan dari pihak penguasa di Jembrana.
Pihaknya, kata Sugiasa, sudah berupaya membendung tekanan tersebut dengan salah satu cara pembentukan tim sukses di masing-masing caleg. “Kita tidak salahkan siapa-siapa, kita sudah bekerja maksimal,” ujarnya. Selain akibat tekanan penguasa, imbuh Sugiasa, kesalahan mencontreng dan ketidakhadiran pemilih juga merupakan penyebab melorotnya suara PDIP di Jembrana.
“Adanya gerakan money politic dan adanya pengurus partai yang membelot dan anggota dewan dari fraksi banyak yang tidak nyalon merupakan penyebab lainnya,” ujar Sugiasa.
Hal senada juga dialami Partai Golkar. Kendatipun partai beringin masih mendominasi di sejumlah wilayah yang menjadi kantong suaranya, namun tampaknya dominasi tersebut tidak terlalu signifikan untuk mengangkat suara partai kuning secara umum di Jembrana. Tampaknya, konstituen Partai Golkar ini bergeser ke Demokrat.
Kondisi berbanding terbalik dirasakan Partai Demokrat. Pada Pileg kali, Demokrat menorehkan prestasi gemilang lantaran raupan suara sementara mampu menggeser Partai Golkar di posisi kedua. Di sisi lain, belum usai penghitungan suara, Partai Demokrat berani memastikan menambah satu kursi di DPRD Jembrana.
Reporter: bbn/dey