Kartu ATM Bank Belanda Juga Jebol
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Selain menimpa nasabah sejumlah bank nasional di Indonesia, aksi pembobolan juga dilaporkan oleh turis asal negeri Belanda. Kartu ATM keluaran sebuah bank di Belanda yang digunakan di Bali, juga dibobol garong dunia maya.
Turis Belanda yang melapor ATM nya dibobol penjahat dunia maya ini bernama Scheemaker Van Leem. Bersama suaminya, wanita ini melapor kasus yang dialaminya ke Poltabes Denpasar .
Dalam laporannya, Van Leem mengatakan, saat hendak mengambil sejumlah uang dengan menggunakan kartu ATM Bank Betaal Pas ING (sebuah bank di Belanda) di ATM Citibank Denpasar, saldo tabungan turis Belanda ini berkurang belasan juta rupiah secara misterius.
Uang yang hilang kalau dirupiahkan mencapai Rp 13 juta. Setelah dicek, uang itu diambil di Jakarta, padahal saya hanya berlibur ke Bali, tidak pernah pergi ke Jakarta, kata Van Leem.
Selain Van Leem, seorang nasabah Bank Mandiri bernama Raymond juga melapor kehilangan saldo di rekening tabungan sebesar Rp 1 juta rupiah.
Hilangnya dalam waktu enam jam. Pertama diambil Rp 500 ribu, yang kedua juga Rp 500 ribu, jadi totalnya Rp 1 juta, jelas Raymond, saat melapor di Poltabes Denpasar.
Guna mengungkap kasus pembobolan kartu atm bank ini, Poltabes Denpasar sendiri telah memeriksa 20 orang saksi. Sementara jumlah korban yang sudah resmi melapor sebanyak 23 orang yakni 18 orang di Poltabes Denpasar, dan 5 orang di Direktorat Reskrim Polda Bali.
Kantor Bank Indonesia (BI) di Denpasar menyebutkan, laporan pembobolan kartu ATM dalam empat hari terakhir mencapai 200 kasus dengan kerugian sekitar Rp 2 milyar rupiah.
Menurut BI, bank yang sudah menjadi korban pembobolan ATM sebanyak enam bank yakni BCA, Mandiri, BII, BNI, BRI, dan Permata.
Reporter: bbn/ctg