Ngamuk, Napi Nusakambangan Rusak Fasilitas Lapas
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Tak terima rekan satu sel dipindah ke sel lain, puluhan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah mengamuk, Selasa (31/12/2013) malam. Mereka merusak semua fasilitas lapas yang ditemui. Beruntung aksi tersebut dapat segera diredam, setelah aparat kepolisian dan TNI turun tangan mereda keributan.
Petugas pun langsung melakukan sweeping guna mencari pemicu keributan. Seluruh isi kamar para narapidana juga turut dikeluarkan dan dibakar. Tindakan aparat gabungan itu untuk mencegah kerusuhan yang lebih besar. Apalagi, beredar informasi yang menyebutkan sejumlah napi terorisme merakit bom molotov di dalam penjara. Insiden mengamuknya para napi karena salah satu napi teroris pelaku bom buku yakni Pepi Fernando dipindahkan ke Lapas Besi. Pemindahan tersebut membuat para napi terutama napi kasus terorisme marah dan mengamuk hingga merusak sejumlah fasilitas lapas.
Dari hasil sweeping tersebut petugas menyita barang bukti berupa empat butir peluru tajam, dua butir peluru hampa, belasan selongsong peluru, serta anak panah dari salah satu kamar napi. Selain itu, petugas juga menyita puluhan senjata tajam, puluhan handphone, uang puluhan juta rupiah, serta satu paket sabu.
Sejak satu bulan ini tindakan mereka sudah meresahkan, karena mereka sudah menyiapkan bom. Sebelum didahuli mereka, kita bersihkan dulu, kata Kapolres Cilacap, AKBP Andry Triaspoetra. Hingga malam ini kondisi LP Batu Nusakambangan sudah terkendali, namun petugas Polres Cilacap serta anggota TNI dari Kodim Cilacap masih melakukan penjagaan ketat.
Reporter: bbn/net