search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jelang Pilkada, Capil Denpasar Jemput Bola Sasar Pemilih Pemula
Jumat, 9 Maret 2018, 14:20 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com.Denpasar. Menjelang Pilkada yang diselenggarakan tahun ini, Dinas Pencatatan Sipil (Capil) Denpasar mempercepat perekaman KTP Elektronik (e-KTP) dengan upaya jemput bola yang menyasar kalangan siswa SMA/SMK yang telah berusia 17 tahun atau pemilih pemula.
    
[pilihan-redaksi]
Plt. Kadis Capil, A.A Istri Agung mengatakan secara bertahap langkah ini telah dilakukan sejak Bulan Januari lalu yang diawali menyasar siswa SMK N 1 Denpasar. Tahun ini menyasar 26 sekolah SMA/SMK di Kota Denpasar, meliputi SMA N 4, SMA N 5, STM Rekayasa, SMA N 2, hingga SMK Dwijendra Denpasar. 
 
“Siswa SMA/SMK yang telah mencapai umur 17 tahun kami upayakan dengan pelayanan jemput bola,” ujarnya Kamis (8/3) di Denpasar.
 
Menurutnya jumlah warga yang belum melakukan perekaman sudah semakin menurun. Kendati masih ada yang belum melakukan perekaman yang jumlahnya fluktuatif karena adanya penambahan penduduk yang beranjak 17 tahun keatas. Umur tersebut merupakan pemilih pemula yang juga harus disasar. Maka dari itu pihaknya mengupayakan jemput bola khusus untuk anak SMA agar saat pemilihan kepala daerah, Juni mendatang mereka bisa ikut memberikan hak suara. 
 
Selain menyasar sekolah-sekolah SMA pihaknya juga mengupayakan perekaman pada desa/kelurahan di seluruh kecamatan di Kota Denpasar. Menurutnya dari langkah program jemput bola dari tanggal 1 Januari-28 Februari 2018 yang dilakukan baik disekolah dan di desa/kelurahan sudah melakukan perekaman sebanyak 925. 
 
Peran serta warga juga sangat diharapkan untuk melancarkan perekaman. "Menjelang Pilgub ini kami terus berupaya agar seluruh masyarakat Denpasar bisa melakukan perekaman. Sebab, jika ada yang tidak melakukan perekaman mereka terancam tidak bisa memilih, karena minimal bisa memilih mereka harus punya surat keterangan jika memang e-KTP belum dapat karena pembagian blangko," jelasnya. 
 
[pilihan-redaksi]
Masyarakat juga dihimbau aktif mencari tempat perekaman. Saat ini setiap Sabtu dan Minggu pihaknya menyediakan perekaman di desa/kelurahan di seluruh kecamatan. Dengan begitu, kemudahan akses melakukan perekaman bisa didapatkan masyarakat. Selain itu, masyarakat yang berada berbeda kecamatan tempat tinggalnya bisa melakukan perekaman di kecamatan lain. 
 
"Masyarakat dipermudah lagi, jika mereka dari kecamatan Denpasar Selatan berada di Denpasar Utara, mereka bisa perekaman di Denpasar Utara, begitu juga sebaliknya. Mereka bisa melakukan perekaman di seluruh layanan Disdukcapil," ujarnya, sembari mengatakan masalah antrean e-KTP di Sewaka Dharma Lumintang telah mempersiapkan antrean online yang nantinya dapat mempermudah pelayanan kepada masyarakat.  (bbn/rlsdps/rob)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami