search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Geger! Nelayan Temukan Mayat Kulit Terkelupas
Sabtu, 13 Februari 2021, 13:45 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Geger! Nelayan Temukan Mayat Kulit Terkelupas

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Seorang nelayan bernama Subarma (44) dikagetkan saat melihat jasad seorang pria tanpa identitas tengah mengambang di pesisir Pantai Muara Kuntul, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi.

Nelayan itu melihat mayat pria tersebut mengambang di sekitar Kampung Muara Kuntul, RT 03/04, Desa Pantai Sederhana, Kecamatan Muaragembong, Kabupaten Bekasi pada Jumat (12/2/2021).

Kasi Humas Polsek Muaragembong, Bripka Rohimah mengatakan, perisitwa penemuan mayat tanpa identitas terjadi saat Subarma baru pulang mencari ikan di laut Muaragembong.

Saat itu, Subarma menggunakan perahu kayu dengan tujuan pesisir Muaragembong. Dari kejauhan,  kata Rohimah, nelayan tersebut melihat terdapat benda mengapung di antara ranting pohon mangrove di pesisir Pantai Muarakuntul.

“Karena curiga seperti mayat manusia, kemudian saksi (Subarma) mendekati benda tersebut dan ternyata benar benda tersebut adalah seorang mayat laki laki dalam posisi telungkup, tersangkut di antara ranting pohon bakau atau mangrove,” kata Bripka Rohimah, Sabtu (13/2/2021),

Rohimah menerangkan, mayat pria tersebut memiliki sejumlah ciri-ciri saat ditemukan. Yakni, menggunakan kemeja lengan pendek bergaris warna cokelat dan kaos dalam warna hitam, celana panjang warna hitam dan kolor warna biru.

Kemudian, bentuk tubuh sedang, rambut hanya sisa sedikit tekelupas, kulit sawo matang dalam keadaan tekelupas, serta di sekujur badan tidak di temukan tanda tanda bekas kekerasan.

Setelah melihat mayat tersebut, Subarma memberitahukan kepada ketua RW setempat, Suparto. Suparto pun melaporkan hal itu ke Polsek Muaragembong.

Selanjutnya, kata Rohimah, petugas Polsek Muaragembong mendatangi TKP, dan langsung mengevakuasi mayat tersebut.

Kemudian, mengidentifikasi, membuat laporan, membuat pengantar visum et revertum mayat serta membawa mayat ke RSUD Kabupten Bekasi.

“Dari hasil identifikasi pada tubuh mayat tidak ada tanda-tanda luka kekerasan pada tubuh mayat diduga korban meninggal akibat tenggelam,” ujarnya.(sumber: suara.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami