Viral Pendaki Naik Gunung Buka Warung Pecel Lele Pakai Tenda
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Seorang pendaki baru-baru ini membuktikan jika naik gunung tidak selalu menghabiskan uang. Ia mengungkap pendakiannya itu justru bisa menghasilkan uang.
Hal ini dibuktikan dari unggahan video di akun TikTok @warga_pluto. Hingga berita ini dipublikasikan, video sedikitnya telah disaksikan 130 ribu kali dan mendapatkan 16 ribu tanda suka.
"Naik gunung. Ngabisin duit (tidak). Hasilin duit (iya)," tulis akun ini sebagai keterangan TikTok.
Pendaki ini mengatakan ia kerap mendengar nyinyiran orang terkait mendaki gunung. Selama ini, banyak orang yang menyebut mendaki gunung hanya membuang-buang uang dan melelahkan badan.
"Ngapain aja sih di gunung, paling dapet capek doang dan ngabisin duit," ungkap pendaki ini.
Namun, ia berhasil menunjukkan jika mendaki gunung tidak selalu soal membuang uang. Pendaki ini lantas membagikan video perjuangannya saat mendaki gunung dengan memanggul tas backpacker.
Dalam perjalanan, pendaki ini menemukan sebuah lahan luas di lereng gunung. Ia bersama teman-temannya kemudian mendirikan tenda di lahan tersebut.
Tenda yang dibangun sendiri bukan tenda untuk berkemah seperti umumnya, melainkan tenda warung pecel lele. Saat mendirikan tenda, terlihat sejumlah menu makanan tertulis di banner yang dijadikan tenda.
"Hahaha lu gak tahu aja gue di gunung buka warung," beber sang pendaki.
Menu makanan yang ditawarkan adalah lotek, pecel, nasi gemuk, soto ceker, lontong sayur, sampai gorengan. Pendaki ini memberi nama warung pecelnya "Warung Mbah Auun".
Setelah tenda didirikan, sang pendaki dan temannya langsung memasak berbagai menu makanan. Mereka menunjukkan beragam masakan yang menggugah selera.
Masakan itu kemudian dinikmati oleh pendaki lainnya. Ia juga menyiapkan buah potong sebagai pencuci mulut. Mereka semua makan dengan duduk lesehan di terpal.
Sontak, aksi pendaki yang mendirikan tenda warung pecel tersebut langsung ramai dikomentari warganet. Mereka menuliskan beragam komentar kocak sampai memberikan dukungan kepada pendaki itu.
"Gak papa buka warung ngab, asal jangan buka pasar wkwk," sahut warganet.
"Bang kok temen gua ke gunung katanya ketemu warung buat istirahat, baliknya 3 hari. Apa di sana pelayanannya enak kali ya sampai teman gua betah?" tanya warganet.
"Jiwa pengusaha memang beda jika liburan," celutuk warganet.
"Spill harga dong," desak warganet.
"Kenapa gak buka Indomaret aja bang," saran lainnya.
"Gak papa dari pada buka kerajaan," komentar warganet.
"Emang ada yang beli?" tanya yang lain penasaran.(sumber: suara.com)
Reporter: bbn/net