Putus Cinta, Remaja di Banyuwangi Nyaris Tewas Teguk Arak Campur Sampo
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BANYUWANGI.
Seorang remaja di Banyuwangi nyaris tewas akibat meneguk arak yang dicampur sampo.
Remaja berinisial RAP (17 tahun) asal Desa Genteng Wetan, Kecamatan Genteng, Banyuwangi itu mengalami overdosis dan hampir meregang nyawa. Dari mulutnya keluar busa dan tubuhnya kejang-kejang.
"Waktu ditanya, dalam kondisi setengah sadar itu dia menjawab 'Minum alkohol dicampur sampo karena depresi habis putus dengan pacarnya'," kata Kapolsek Genteng, Kompol Sudarmaji, Rabu (15/2).
Peristiwa itu terjadi pada Minggu (12/2). RAP ditemukan pertama kali oleh seorang petugas linmas, dalam keadaan sudah tergolek lemas dengan tubuh yang membiru.
Petugas linmas itu langsung melaporkan hal tersebut kepada keluarga dan langsung membawa RAP ke RSUD Genteng. Beberapa tindakan dilakukan oleh dokter yang sedang piket hingga akhirnya remaja tersebut muntah-muntah.
"Setelah dilakukan tindakan medis, nyawa korban berhasil diselamatkan," ungkapnya. (sumber: kumparan)
Catatan redaksi:
Hidup memang terkadang membuat individu goyah hingga berpikir untuk jalan pintas mengakhiri hidup. Namun percayalah ada jalan keluar yang lebih baik dari kematian.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, silakan menghubungi P3B (Pusat Pelayanan Pencegahan Bunuh Diri) Keluarga Compassion Tel: 082335555644, XL: 081999162555, IND: 08587536536
Editor: Robby
Reporter: bbn/net