search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ferry Irawan: Saya Bukan Pelaku KDRT
Selasa, 28 Maret 2023, 12:20 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Ferry Irawan: Saya Bukan Pelaku KDRT

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Ferry Irawan tetap mengaku bukan sebagai pelaku kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) seperti yang dituduhkan oleh Venna Melinda dan membuat mantan aktor itu kini duduk di kursi pesakitan.

Dalam pernyataan di sidang perdana kasus dugaan KDRT yang digelar di Pengadilan Negeri Kediri, Jawa Timur, Senin (27/3), Ferry merasa "tak berdaya melawan sistem".

"Saya tidak berdaya melawan sistem, di mana sistem itu dipaksakan ke saya untuk saya berada dalam tahanan, untuk sesuatu perbuatan yang tidak pernah saya lakukan dan saya bukan pelaku KDRT," kata Ferry Irawan.

Dalam pernyataan tersebut, Ferry hadir dengan mengenakan kemeja putih dan celana jins, serta berkopiah putih juga bermasker. Ia juga merasa bahwa momen persidangan tersebut adalah kesempatannya mengungkapkan isi hatinya.

Salah satu isi hati yang diungkap oleh Ferry di hadapan Majelis Hakim adalah dirinya yakin sudah disingkirkan oleh Venna Melinda hanya demi perempuan itu meraih simpatisan dan melenggang jadi anggota dewan.

"Saya bagaikan pohon di tengah jalan yang harus disingkirkan, digantikan dengan simpatisan untuk kursi dewan kekuasaan. Itu lah yang terjadi sama saya," kata Ferry Irawan.

Kasus dugaan KDRT terhadap Venna Melinda yang melibatkan Ferry Irawan terjadi di Kediri pada 8 Januari 2023. Kala itu, Venna disebut ada kegiatan di Kediri untuk bertemu dengan konstituennya.

Venna Melinda memang sudah terbuka kepada publik pada Desember 2022 bahwa dirinya siap maju kembali menjadi anggota DPR pada Pemilu 2024 untuk wilayah Dapil 6 Jawa Timur melalui Partai Perindo.

Ketika kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang melibatkan Ferry Irawan dan Venna Melinda ini menyeruak, Venna menjadi pihak yang gencar bercerita ke berbagai media dan siniar soal insiden tersebut.

"Kenapa saya selama ini tidak berkomentar, karena tidak lebih kalau saya berkomentar atau memberikan pernyataan, hanyalah aib rumah tangga yang akan saya ungkap," kata Ferry Irawan dalam persidangan.

Di sisi lain, Venna pernah menunjukkan serenteng bukti yang ia bawa untuk kelengkapan berita acara pelaporan terhadap Ferry, kepada media pada 27 Januari 2023.

Bukti tersebut berupa hasil diagnosis medis, baik secara fisik maupun psikologis atas Venna Melinda yang disebut adalah buah dari hasil dugaan kekerasan fisik dan psikologis dari Ferry Irawan.

Hasil pemeriksaan medis oleh sejumlah dokter tersebut disebut menunjukkan keberadaan fraktur atau retak di bagian tulang rusuk Venna yang disebut akibat ulah Ferry.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami