search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kasus Meningitis di Karangasem Nihil, Harga Daging Babi Stabil
Sabtu, 29 April 2023, 09:15 WITA Follow
image

bbn/ilustrasi/Kasus Meningitis di Karangasem Nihil, Harga Daging Babi Stabil.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Harga daging babi di Karangasem hingga saat ini masih relatif stabil menyusul adanya kasus tentang penyakit Miningitis Steptococcus Suis (MSS) yang menyerang manusia usai menyantap olahan daging babi mentah di Kabupaten Gianyar beberapa waktu yang lalu.

Menurut salah seorang peternak babi asal Karangasem, Nengah Adi. Sejauh ini harga daging babi ditingkat peternak masih dikisaran Rp 35-36 ribu per kilogramnya. Memang terjadi penurunan sejak sebulan terakhir dari sebelumya Rp.38-39 ribu per kilogramnya di tingkat peternak namun ia tidak tahu pasti apa penyebabnya.

"Sekarang di wilayah saya umum harganya Rp.36 ribu per kilo untuk babi potong di tingkat peternak, ya harganya turun sedikit," ujarnya, Jumat (28/4/2023). 

Sementara itu, Kadis Pertanian Pangan dan Perikanan Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah mengatakan, sejauh ini tidak ada kasus MSS di wilayah Kabupaten Karangasem. Meski ada isu tersebut namun sampai sekarang harga babi masih relatif stabil di tingkat peternak. 

"Tidak ada ditemukan di Karangasem, sejauh ini untuk harga masih stabil," kata Siki Ngurah.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami