search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pekerja Migran asal Bali di Polandia Curhat Keluh Kesah ke Wagub Cok Ace
Senin, 7 Agustus 2023, 15:12 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pekerja Migran asal Bali di Polandia Curhat Keluh Kesah ke Wagub Cok Ace.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Dalam lawatannya ke Polandia, Wakil Gubernur Bali, Tjok. Oka Sukawati tidak hanya bertemu dengan pemerintah Provinsi Pomerania terkait misi promosi pariwisata Bali namun juga berkesempatan menyambangi warga Bali yang bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) pada Sabtu 5 Agustus 2023.

Wagub Cok Ace didampingi oleh Dubes RI untuk Polandia Anita Lidya Luhulima bertemu dengan lima orang pekerja Spa/Terapis asal Bali. Mereka bekerja sebagai terapis di Bali Hai Spa Dolina Charlotty di daerah Gdansk, Polandia. Sementara asal kelimanya beragam yaitu Klungkung, Buleleng hingga Tabanan.

Disambangi oleh orang nomor 2 di Bali, para pekerja migran asal Bali tersebut tak ayal menuturkan keluh kesahnya. Mulai dari rasa kangen dengan keluarga dan tanah kelahiran hingga kendala administrasi yang harus dilakukan seperti perpanjangan paspor dan lainnya. 

Sementara itu, mereka juga meminta agar dilakukan pendataan terhadap PMI khususnya yang bekerja sebagai terapis Spa sehingga ketika terdapat permasalahan dapat segera ditindaklanjuti oleh Pemerintah Kabupaten/Kota maupun Pemerintah Provinsi.

Disamping pekerja spa/terapis, Wakil Gubernur Bali juga menemui pekerja bangunan asli Bali yang sedang bekerja membuat Gapura Bangunan Arsitektur Bali. Wagub Cok Ace berpesan kepada PMI Bali agar selalu ingat akan jati diri masyarakat Bali. 

“Harus dapat membawa konsep-konsep yang diwariskan oleh para leluhur dalam bekerja. Selain itu agar dalam bekerja juga harus seimbang dan sinkron antara perkataan, perbuatan dan pikiran sehingga akan selaras dalam bekerja,” ungkap Cok Ace.

Sementara itu, Cok Ace juga meminta agar PMI dapat lebih memahami aturan ketenagakerjaan Indonesia dan terdaftar di Dinas Ketenagakerjaan Provinsi Bali sehingga apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan pemerintah dapat membantu mencarikan solusi terbaik.

Di sisi lain, Dubes RI untuk Polandia, Anita Lidya Luhulima menyampaikan bahwa jumlah PMI asal Bali yang melapor secara resmi kurang lebih mencapai 232 orang pekerja sementara Disnaker Bali mencatat bahwa jumlah PMI Bali di Polandia mencapai 377 orang yang tersebar di berbagai sektor pekerjaan.

Editor: Robby

Reporter: Humas Bali



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami