26 Ribu Warga Mengungsi Akibat Kebakaran Hutan di Tenerife Spanyol
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Lebih dari 26 ribu orang mengungsi pada Sabtu (19/8) waktu Spanyol buntut kebakaran hutan yang terjadi di Pulau Tenerife.
Hal tersebut diungkapkan oleh layanan darurat Kepulauan Canary. Selain itu, kebakaran tersebut membuat 11 kota di wilayah tersebut terdampak.
Berdasarkan laporan Reuters, jumlah warga yang melakukan evakuasi meningkat tajam dari Jumat (18/8). Saat itu, warga yang dievakuasi berjumlah 4.500 orang.
Kepala regional setempat, Fernando Clavijo, menjelaskan bahwa perintah evakuasi dikeluarkan pada Sabtu pagi setelah cuaca memburuk pada malam hari sebelumnya, termasuk adanya kenaikan suhu dan angin kencang.
Selain itu, ia juga mengatakan pemadaman api dari udara juga terhambat akibat terhalang asap tebal.
Presiden Dewan Tenerife, Rosa Davila, menegaskan bahwa prioritasnya saat ini adalah untuk "melindungi nyawa masyarakat. Ia juga mengungkapkan tidak ada rumah yang hancur akibat kebakaran tersebut.
Kawasan wisata yang populer di Pulau Tenerife juga sejauh ini tidak terdampak. Kedua bandara yang berada di pulau itu juga masih beroperasi secara normal.
Namun, beberapa orang menerima bantuan medis setelah dievakuasi di wilayah La Victoria, bagian barat laut pulau.
"Malam sebelum kami tiba, kami mengalami waktu yang sangat buruk. Semuanya terbakar," kata Paulina Fernandez kepada Reuters. "Atapnya penuh (abu)."
Kebakaran berkobar di Taman Nasional di sekitar Gunung Teide yang berada di Pulau Tenerife, Spanyol. Kebakaran tersebut diduga disebabkan oleh cuaca panas dan kering yang melanda wilayah tersebut.
Hingga Sabtu (19/8), dilaporkan sekitar 5 ribu hektar area telah terbakar dengan perimeter 50 kilometer.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net