search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
WNI Beber Situasi Kampus di Praha Usai Penembakan Tewaskan 14 Orang
Minggu, 24 Desember 2023, 10:34 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/WNI Beber Situasi Kampus di Praha Usai Penembakan Tewaskan 14 Orang

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Salah satu warga negara Indonesia di Praha mengungkapkan situasi di sekitar Universitas Charles usai insiden penembakan massal yang menyebabkan 14 orang tewas.

Ketua Persatuan Pelajar Indonesia di Ceko sekaligus mahasiswa Universitas Charles Adenan Yandra Nofrizal membeberkan kondisi di kampus tersebut.

"Penutupan seluruh gedung Fakultas dan pembatalan perkuliahan pada hari Jumat tanggal 22/12/2023," kata Adenan mengutip rilis imbauan dari Fakultas Sains, tempat dia belajar.

Pihak Fakultas Sains juga mengimbau mahasiswa "agar tetap tenang." Mereka juga memutuskan untuk mengunci semua gedung dan membatalkan kelas belajar mengajar.

Adenan juga mengatakan pihak berwenang kampus mengimbau civitas akademika menghindari lokasi kejadian.

"Untuk imbauannya tidak mendekati area dan menghindari tempat keramaian," kata Adenan kepada CNNIndonesia.com, Jumat (22/12).

Selain itu, dia mengungkapkan area sekitar tempat kejadian perkara (TKP) sempat ditutup dan dalam investigasi polisi setempat.

Lalu pada Jumat pagi, dia membeberkan transportasi di TKP sudah mulai berfungsi.

Universitas Charles tengah berduka usai insiden penembakan di Fakultas Seni dan Budaya yang menyebabkan 14 orang tewas.

Pelaku penembakan dilaporkan bunuh diri usai melancarkan aksinya. Identitas pelaku sejauh ini belum dipublikasikan.

Namun, polisi di Praha menerima informasi pelaku, sebelum menembak, melakukan perjalanan dari kampung halaman di Houston ke Praha dengan niat bunuh diri.

Menanggapi insiden itu, Presiden Ceko Petr Pavel turut buka suara. Ia "terkejut" dengan penembakan yang terjadi di ruang akademik dan menyampaikan duka cita.

"Saya ingin menyampaikan kesedihan mendalam dan belasungkawa yang tulus ke keluarga dan kerabat korban penembakan," kata Pavel di X, yang dulu bernama Twitter.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami