search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jembrana Raih Penghargaan Desa Cantik Terbaik 2021-2023, Perkuat Tata Kelola Data Desa
Jumat, 27 September 2024, 12:23 WITA Follow
image

beritabali/ist/Jembrana Raih Penghargaan Desa Cantik Terbaik 2021-2023, Perkuat Tata Kelola Data Desa.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, JEMBRANA.

Pemerintah Kabupaten Jembrana kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih penghargaan sebagai Penyelenggara Desa Cantik (Desa Cinta Statistik) Terbaik 2021-2023. 

Penghargaan ini diberikan dalam rangka Hari Statistik Nasional (HSN) 2024 dan menjadi bukti komitmen Jembrana dalam pengelolaan data desa yang akurat dan berkualitas.

Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Jembrana, I Made Budiasa, di Grand Mercure Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 26 September 2024. Tahun ini, Desa Pulukan terpilih untuk mengikuti Program Desa Cantik, mengikuti jejak Desa Perancak dan Desa Warnasari yang berhasil meraih penghargaan di tahun sebelumnya.

Program Desa Cantik yang diinisiasi oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bertujuan meningkatkan kapasitas dan literasi aparat desa dalam pengelolaan data sebagai dasar pengambilan kebijakan. Pemerintah Kabupaten Jembrana dinilai sukses menjalankan program ini melalui inisiatif Jembrana Satu Data Dari Desa (JSDDD), yang telah diresmikan oleh Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar bersama Bupati Jembrana I Nengah Tamba pada tahun 2022.

Sekda Jembrana, I Made Budiasa, mengungkapkan, penghargaan ini adalah hasil kerja keras bersama antara pemerintah daerah, BPS, dan desa-desa di Jembrana. "Penghargaan ini semakin memperkuat posisi Jembrana dalam tata kelola data desa, yang menjadi fondasi untuk mewujudkan Jembrana Emas 2026 dan Indonesia Emas 2045," ujarnya.

Selain itu, Program JSDDD juga dianggap telah memenuhi prinsip-prinsip Satu Data Indonesia dan menjadi sumber data penting untuk Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) yang dilaksanakan secara nasional. Kerjasama ini telah diperkuat dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara BPS dan Pemkab Jembrana.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti, menyatakan bahwa kolaborasi semua pihak dalam sistem statistik nasional sangat penting untuk menciptakan data berkualitas yang mendukung pembangunan. 

"Pembangunan kapasitas, optimalisasi sumber data, dan peningkatan literasi statistik menjadi kunci keberhasilan penyelenggaraan statistik," jelasnya.

Sementara itu, Wakil Ketua Komisi XI DPR RI, Muhammad Amir Uskara, menegaskan pentingnya statistik sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan dan pengambilan keputusan untuk pembangunan nasional. Ia juga memberikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam menghasilkan data statistik yang kredibel.

Dengan keberhasilan ini, Jembrana terus berupaya meningkatkan kualitas data desa melalui JSDDD, yang diharapkan dapat menjadi pijakan dalam merumuskan kebijakan yang lebih tepat sasaran dan berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.

Editor: Robby

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami