search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Gubernur Pastika Pantau Langsung Kasus Hibah Bansos Fiktif di Klungkung
Sabtu, 5 Maret 2016, 05:05 WITA Follow
image

suaradewata

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, Jumat (4/3/2016) langsung mendatangi kantor desa Getakan, Banjarangkan, Klungkung. Gubernur yang didampingi Karo Humas sengaja mengatensi kasus Hibah bansos fiktif yang terjadi di wilayah tersebut yang diduga melibatkan anggota DPRD Klungkung.
 
Beberapa pejabat Klungkung juga ikut hadir mendampingi, bahkan hadir juga Ketua Panpel pembagunan Merajan Arya Sri Kresna Kepakisan, Dusun Anjingan, Ketut Krisnia Adi Putra yang merupakan anak kandung dari anggota Dewan Klungkung tersbut. 
 
Mereka nampak melakukan pertemuan di dalam kantor kepala desa dengan serius. Berselang beberapa menit kepada wartawan Gubernur mengatakan kalau kasus tersebut sudah jelas terang benderang. 
 
“Ini sudah jelas kerja polisi, sudah gampang mestinya,” ujar orang nomor satu di Bali kepada sejumlah wartawan.
 
Gubernur juga mengatakan kalau pelaku mengakui kalau yang bersangkutan yang memalsukan tanda tangan dan cap Perbekel. 
 
“Yang bikin tanda tangan palsu dan cap dia,” ujarnya. 
 
Gubernur juga meminta Polres Klungkung untuk mengusut tuntas khasus tersebut. Terlebih lagi ini sudah menimbulkan kerugian Negara.
 
 
Bahkan Kapolres AKBP FX Arendra Wahyudi langsung turun tangan melakukan pemeriksaan kepada pelaku. Polres Klungkung langsung memeriksa ketua panpel yang mengajukan proposal yang diduga fiktif tersebut. Pemeriksaan dilakukan Unit Tipikor Polres Klungkung. 

Reporter: Kominfo NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami