search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pengelolaan Objek Wisata Bedugul Segera Diambil Alih
Senin, 5 Juni 2017, 17:03 WITA Follow
image

ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Objek Wisata Bedugul yang sebelumnya dikelola oleh pihak ketiga, pasca izinya mati tahun 2011 silam, akan segera dikelola oleh Pemerintah Daerah. 
 
Pengambil alihan objek wisata yang dikelola oleh pengusaha lokal I Wayan Purnayasa tersebut akan diambil alih karena penghasilannya ke daerah terus merosot. 
 
[pilihan-redaksi]
Kepala Badan Keuangan Daerah I Made Sukada, menjelaskan selama ini penghasilan  dari objek wisata bedugul terus merosot. Ketika izinya masih pada tahun 2011 silam, penghasilan yang masuk ke kas daerah dari objek wisata bedugul mencapai Rp75 juta per bulan. 
 
"Atas dasar itulah pimpinan kami Ibu Bupati akan mengoptimalkan objek wisata bedugul. Apakah nantinya dikelola oleh perusahaan daerah PDDS atau kembali dikelola oleh pihak ketiga seperti yang terjadi pada tahun 2011. Semuanya tergantung dari kebijakan Ibu Bupati," sebutnya, Senin (5/6).
 
Bahkan pada tahun 2016 sudah masuk dalam rencana induk pengembangan. 
 
“Yang jelas kami juga masih menunggu kebijakan dari Ibu Bupati,” terangnya. 
 
Pejabat asal Kapal, Kabupaten Badung ini, menambahkan, parkir-parkir liar yang juga ada di kawasan Bedugul nantinya juga akan ditata. 
 
“Sehingga tidak terjadi kebocoran dalam pendapatan,” terangnya. 
 
Sejauh ini pihaknya terus melalukan upaya peningkatan pendapatan asli daerah. Dengan melakukan monitoring turun ke hotel  hotel dan restoran. 
 
“Karena penghasilan dari hotel dan restoran sangat mungkin ditingkatkan,” jelasnya. 
 
[pilihan-redaksi2]
Apalagi pihak hotel dan restoran harus memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak Daerah (NPWPD). 
 
“Tim kami sudah turun,” tandasnya. 
 
Seperti diketahui, Objek Wisata Bedugul izinya sempat mati tahun 2011 silam. Matinya izin Objek Wisata Bedugul diketahui ketika dilakukan sidak oleh DPRD Tabanan. 
 
Kemudian, pemerintah daerah membuka penawaran bagi pengusaha yang berminat mengelola objek wisata tersebut. Namun tidak ada yang berminat. Akhirnya Pemda kembali memberikan pengelolaan objek wisata bedugul kepada pengusaha lokal I Wayan Purnayasa hingga sekarang. [nod/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami