search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Bupati Klungkung Lakukan Bedah Desa
Selasa, 20 Juni 2017, 09:00 WITA Follow
image

ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Beritabali.com, Klungkung. Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan bedah desa ke-30 di Desa Timuhun, Kecamatan Banjarangkan, Senin (19/6/2017). 
 
“Kami tidak menjanjikan semua selesai, tetapi secara bertahap dan skala prioritas. Tetapi masalah kemiskinan harus segera ditangani,” ujar Bupati Suwirta. 
 
[pilihan-redaksi]
Bersama segenap jajaran OPD dilingkup Pemkab Klungkung, Suwirta melihat lebih dekat potret Desa yang terbagi menjadi tiga dusun ini. Diantaranya Dusun Tengah, Dusun Kawan dan Dusun Kajanan. Terkait masalah sosial, Suwirta mengunjungi sejumlah KK miskin. Di mana dua diantaranya berada ditengah tegalan. Bahkan, untuk menjangkau lokasi pemukiman warga ini Bupati bersama jajarannya harus melewati jalan setapak penuh lumpur sejauh kurang lebih 100 meter. 
 
“Ada empat KK yang kita temui dan di tahun 2018 harus dikasi bedah rumah semua termasuk anak-anaknya yang putus sekolah harus disuport untuk pemberantasan buta aksara,” sebutnya. 
 
Dibidang kesehatan, Suwirta menemukan warga penderita lumpuh, cacat fisik dan cacat mental. 
 
“Masalah kesehatan kita tugaskan dinas kesehatan untuk menindaklanjuti terkait penderita cacat fisik dan cacat mental ini,” ujarnya. 
 
Disamping itu, dibidang pendidikan Suwirta juga menemukan sekolah tanpa tembok penyengker termasuk sejumlah mebelair yang masih rusak. 
 
“Selain fisik, masalah SDM (Sumber Daya Manusia) juga masih kurang,” sebutnya. 
 
Disisi lain, potensi dan sumber daya alam di Desa Timuhun juga menjanjikan. Salah satunya destinasi wisata puncak jati. Di mana pemandangan yang tersaji dari atas bukit ini sangat menawan. Dari sini pengunjung disajikan hamparan sawah luas dan kota Semarapura dari kejauhan. Selain destinasi wisata, Timuhun juga menyimpan satu sumber daya alam, yakni sumber mata air manik tirta. Mata air yang berada disekitar pura Manik Tirta ini memiliki debit air sekitar 5 liter/detik. 
 
“Kita akan kaji agar bisa diangkat untuk PAM Desa,” ujar Bupati Suwirta. 
 
Dihari yang sama, Suwirta juga melakukan bedah desa di Desa Nyanglan, Kecamatan Banjarangkan. Pada bedah desa ke-31 ini, Suwirta tidak terlalu banyak menemukan permasalahan. Tetapi sama dengan di Desa Timuhun, Suwirta menyatakan untuk penanganan masalah warga miskin, lansia dan warga dengan gangguan mental permanen harus segera ditangani. 
 
Selain itu, sejumlah warga miskin juga belum memiliki kartu BPJS atau Kartu Indonesia Sehat (KIS). Dengan jumlah kuota yang masih tersisa sekitar 4000, Suwirta meminta Perbekel untuk segera membuat surat pengantar sehingga bisa ditindaklanjuti. 
 
“Perbekel agar segera membuat surat pengantar sehingga warga yang seharusnya dapat jangan sampai hilang,” sebutnya. [rls/klk/wrt]

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami