Bocah SD Hanyut di Sungai Ditemukan Meninggal
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NTB.
Setelah selama 2 hari pencarian, Hasan Wirayuda, bocah Sekolah Dasar usia enam tahun yang hanyut di Sungai Jangkok, Cakranegara, Mataram, akhirnya ditemukan sudah menjadi mayat, Rabu (8/1).
[pilihan-redaksi]
Sebelumnya bersama lima rekannya, bocah SD ini mandi di sungai, dengan diselingi atraksi terjun ke arus yang deras sebanyak tiga kali. Jenazah bocah yang tinggal nge-kos bersama orang tuanya di Karang Mas Mas Cakranegara kota Mataram ini ditemukan 1,5 kilometer dari lokasi kejadian.
Mayat ditemukan oleh Tim gabungan Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, TNI dan polisi serta masyarakat.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Mataram, Nyoman Sidakarya menjelaskan korban ditemukan sekitar 1,5 kilometer dari lokasi kejadian dan langsung dibawa ke rumah duka.
"Tim SAR gabungan berhasil menemukan Hasan dalam keadaan meninggal dunia di sungai yang berada di susun Kebon Jaya Barat Kelurahan Monjok, Kecamatan Selaparang kota Mataram," jelas Nyoman Sidakarya, yang langsung terjun ke lokasi kejadian.
Pasca menerima laporan ada warga yang hanyut, selama dua hari tim SAR dan gabungan selama dua hari terus melakukan pencarian. Pencarian sempat dihentikan karena kendala waktu yang sudah menjelang malam, serta arus sungai yang deras.
Sebelumnya, korban pada Senin (6/1) sekitar pukul 14.00 WITA bersama lima temannya pergi bermain ke sungai. Dari keterangan dua temannya, Apan dan Dani, korban mendahului mandi dengan terjun sebanyak tiga kali.
Namun saat terjun yang ketiga kalinya, Hasan terbawa arus serta mengangkat kedua tangannya sebagai upaya meminta pertolongan pada rekannya. Bahkan korban sempat dilihat bertahan dengan cara berpegangan pada batu di tengah sungai. Derasnya aliran sungai mengakibatkan korban terlepas dari tempat pegangan dan tenggelam terseret arus.
Reporter: bbn/lom