search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ganjar Pranowo Datangi Warung Warga di Tengah Sirkuit
Sabtu, 20 November 2021, 23:15 WITA Follow
image

beritabali/ist/Ganjar Pranowo Datangi Warung Warga di Tengah Sirkuit.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyaksikan balapan di Sirkuit Mandalika, Sabtu (20/11). 

Dia mengunjungi warung warga yang berada di dalam Sirkuit Mandalika. Warung tersebut berada di lahan warga yang belum dibayar ITDC.

Ganjar menyapa para penonton WorldSBK yang berbelanja di warung warga yang harganya terjangkau tersebut.

"Oh ini ya warung yang lagi itu (viral). Bagus ini. Ya selamat makan. Makan yang banyak,” katanya.

Ganjar tanpa pengawalan menuju stand UMKM di Sirkuit Mandalika. Dia mencari kaos yang bergambar Sirkuit Mandalika.

“Saya ini mau cari kaos Mandalika,” katanya. 

Sekitar lima warung warga di dalam area Sirkuit Mandalika berdiri. Warung tersebut berada di dalam sirkuit dan berdiri di lahan warga yang belum dibayar.

Kondisi tersebut membuat pemilik lahan memanfaatkan dengan mengajak warga berjualan di area. Uniknya, tempat mereka berdagang berdekatan langsung dengan bazar UMKM. Banyak penonton yang memilih berbelanja di warung warga yang harganya jauh lebih murah.

Yanti, pedagang di sana mengatakan diberikan akses berjualan di sana. Dia juga mendapat gelang khusus dari ITDC bertulis “Penduduk Inti Sirkuit”, sehingga bisa bebas berjualan.

“Ini dikasi gelang supaya bisa membedakan orang luar dengan penduduk, jadi kita bisa bebas masuk,” katanya.

Yanti dan beberapa pedagang di sana menjual aneka makanan dan minuman. Mulai dari kopi, nasi bungkus, es dan lainnya. Harganya juga sangat murah tidak berbeda dengan di luar sirkuit.

"Kita memilih makan di sini. Kalau di sana Rp100 ribu harga nasi rendang. Di sini enggak sampai Rp10 ribu nasi bungkus,” kata seorang pembeli.

Reporter: bbn/lom



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami