search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral Cewek Bonceng Ojol Mau Periksa ke RSJ
Kamis, 27 Januari 2022, 14:15 WITA Follow
image

beritabali.com/ist/suara.com/Viral Cewek Bonceng Ojol Mau Periksa ke RSJ

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Cerita cewek yang pergi ke rumah sakit jiwa (RSJ) karena memiliki masalah kesehatan mental menjadi viral. Ia menceritakan ucapan driver ojek online atau ojol yang sangat nyelekit saat mengantarnya ke RSJ.

 

Curhatan cewek ini dibagikan oleh akun TikTok @/mi***. Cewek ini mengatakan dirinya berniat memeriksakan diri ke psikiater setelah tidak berhasil saat menjalani sesi dengan psikolog.

"Setelah gak mempan ke psikolog, akhirnya ke psikiater," curhat cewek ini sebagai keterangan TikTok.

Cewek ini berangkat ke RSJ dengan menggunakan layanan ojol. Dalam perjalanan, sang driver ojol lantas bertanya mengenai alasannya berkunjung ke RSJ.

Sang cewek lantas menjawab dirinya berniat memeriksakan diri ke dokter. Tak disangka, driver ojol tersebut justru tertawa dan mengatakan hal yang membuatnya sakit hati.

Sang ojol terdengar lega saat mendengar klien yang memboncengnya itu hanya pergi ke dokter. Pasalnya, driver mengira cewek itu "gila" sehingga pergi ke RSJ.

"Di jalan ojol nanya, 'Kak tinggal di RSJ?'. Kubales, 'Enggak. Cuma ke dokter'. Dia bales, 'Aduh bagus deh. Sata kira saya bonceng orang gila hahaha'," beber sang cewek.

Kata-kata driver ojol itu tentu membuat sang cewek menjadi sakit hati. Namun, ia tetap berusaha fokus menangani penyakit mental yang dideritanya dengan berkonsultasi ke psikiater.

"Agak sakit dengernya, but anyway see you RSJ. Kita ketemu 2 minggu lagi," kata sang cewek.

Lebih lanjut, cewek ini mengenang masa kecilnya yang kerap menjadikan RSJ sebagai bahan candaan. Ia mengakui dulu saat duduk di bangku sekolah dasar (SD), ia selalu naik bus melewati RSJ setiap pulang sekolah.

Kala itu, ia ataupun teman-temannya sering bercanda menyebut RSJ sebagai rumah. Ia pun tidak menyangka jika saat besar dirinya benar-benar datang ke RSJ sebagai pasien.

 

"Dulu pas SD suka bercanda sama temen se-bus sekolah setiap lewat RSJ. Gak turun? Rumah kamu kan di RSJ? Terus kita semua ketawa. Siapa yang sangka sekarang beneran kesini," curhat cewek ini.

Kendati demikian, cewek ini tetap berani menceritakan kisahnya. Ia juga menyebut biaya psikiater di RSJ tersebut tergolong murah, dan bahkan masyarakat bisa mendapatkan akses kesehatan di RSJ dengan menggunakan RSJ.

"Biaya psikiater di sini tergolong murah. Bisa BPJS juga," ucap cewek ini.

Kisah cewek ini mengenai penyakit mental yang dialaminya langsung menuai simpati warganet. Mereka menuliskan beragam dukungan sampai edukasi mengenai pentingnya membicarakan masalah kesehatan mental agar tidak dijadikan bahan candaan.

"Jadi dewasa emang berat banget, tapi tetap harus semangat," dukung warganet.

"Mental health itu penting tapi banyak orang menganggap remeh. Coba sudah kena yang negremehin baru tahu," komentar warganet.

"Abang ojol jangan kasih bintang 5, gak ramah," kritik warganet.

"Kalau diledekin lagi sama ojol, besok-besok saya yang anterin aja kak gratis kok," kata warganet.(sumber: suara.com)


 

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami