ASEAN Smart City Network ke-6 Sepakati Pusat Kepakaran Kota Cerdas Dunia di Jimbaran Hub
beritabali/ist/ASEAN Smart City Network ke-6 Sepakati Pusat Kepakaran Kota Cerdas Dunia di Jimbaran Hub.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Pertemuan tahunan ASEAN Smart City Network ke-6 di Bali melahirkan Pusat Kepakaran Kota Cerdas Dunia di Jimbaran HUB yang merupakan hasil kolaborasi antara Asean Center of Excellence on Smart City (ASECH) dengan PT Jimbaran Hijau.
Sebanyak 8 perwakilan negara ASEAN diantaranya Brunei Darussalam, Cambodia, Lao PDR, Malaysia, Myanmar, Philippines, Singapore dan Thailand dan perwakilan Sekretariat ASEAN menjadi saksi dalam peresmian tersebut.
Baca juga:
Jembrana Sabet Penghargaan Smart City 2022
ASECH didirikan tahun 2022 sebagai pendukung program kota cerdas Kementerian Dalam Negeri, dalam melahirkan solusi dan pemikiran baru perkotaan lewat digitalisasi dan penggunaan teknologi.
Konsep ASECH sendiri adalah sebuah pusat kepakaran yang mewadahi penyedia solusi beserta peneliti yang dikhususkan untuk meriset dan menguji konsep beserta teknologi baru yang dapat mendukung jalannya program kota cerdas di Indonesia lewat metode pelatihan dan lokakarya. Bentuk kerja sama ASECH dan PT Jimbaran Hijau salah satunya adalah melakukan beragam pengembangan dan prototyping konsep kota cerdas yang berkelanjutan di lahan Jimbaran Hijau.
Baca juga:
Pengembang Jimbaran Hijau Raih Dua Penghargaan dari GBCI
“Ini adalah momen yang sangat membanggakan untuk kami semua. ASECH diharapkan dapat menjadi sebuah katalis yang dapat melahirkan solusi perkotaan masa depan. Kami bekerja erat dengan para pakar dan para piawai di industri dalam mencontohkan standar sebuah kota cerdas dunia yang sebenarnya. Ditambah kehadiran para delegasi ASEAN, saya punya harapan bahwa Indonesia dapat menjadi pionir program ASCN,” ucap Erike Malondae, CEO ASECH.
Di tahun 2023, Indonesia dipilih sebagai ketua ASEAN, hal ini secara otomatis memusatkan perhatian negara-negara lain dalam kapabilitas Indonesia memajukan perkotaan dalam negeri sebagai contoh kota cerdas dunia.
Hadirnya ASECH diharapkan dapat secara efektif mendukung program kota cerdas Kementerian Dalam Negeri dan wakil nasional kontingen Indonesia, Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan, Safrizal Z.A.
“Kami menyambut dengan antusias kolaborasi bersama ASECH ini yang didukung oleh Kemendagri untuk dapat memberi nilai tambah dan knowledge sharing dalam memajukan keilmuan perkembangan perkotaan di Indonesia dan Asean region di Jimbaran Hub,” tanggap Dr Putu Agung Prianta selaku CEO PT Jimbaran Hijau sekaligus Ketua Green Building Council Indonesia Bali.
ASECH membuka pintunya untuk para pakar, akademisi dan penyedia solusi dari seluruh dunia dan mengundang semua pihak untuk menjadi bagian dalam pembentukan kota cerdas masa depan.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/dps