search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Karangasem Catat Lonjakan Kasus Gigitan Anjing Rabies di Wilayah Perkotaan
Kamis, 25 April 2024, 17:09 WITA Follow
image

beritabali/ist/Karangasem Catat Lonjakan Kasus Gigitan Anjing Rabies di Wilayah Perkotaan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kabupaten Karangasem menggempur wilayah Kecamatan Karangasem dengan kegiatan vaksinasi dan depopulasi anjing menyusul tingginya kasus rabies di wilayah tersebut.

Seperti dilaksanakan pagi ini, Kamis (25/4/2024). Distan PP Karangasem mengerahkan personelnya untuk melaksanakan vaksinasi dan depopulasi anjing ke wilayah Desa Bugbug, Kecamatan dan Kabupaten Karangasem.

Disana ratusan warga sangat antusias membawa anjing maupun kucing peliharaan mereka untuk divaksin rabies. "Sangat antusias sekali, kegaiatan dilaksanakan sejak pagi hari, besok kita juga akan kembali turun melaksanakan vaksinasi dan depopulasi masih di seputaran wilayah Kecamatan Karangasem juga," kata Kadistan PP Karangasem, I Nyoman Siki Ngurah. 

Ia mengungkapkan, saat ini wilayah Kecamatan Karangasem memang menjadi fokus Distan untuk menekan kasus rabies mengingat jumlah kasus gigitan anjing rabies di Kecamatan ini paling tinggi dibandingkan dengan Kecamatan lainnya yang ada di Kabupaten Karangasem.  

Sejak awal Jauari hingga akhir bulan April 2024 ini, Distan PP mecatat total ada 477 kasus gigitan anjing di Kabupaten Karangasem. Dari sekian kasus itu, 19 kasus gigitan anjing diantaranya positif rabies. Dengan kasus terbanyak berasal diwilayah Kecamatan Karangasem mencapai 6 kasus gigitan anjing positif rabies.

"Ini menjadi perhatian kami, kok bisa di perkotaan kasus gigitan anjing rabies paling tinggi, sementara dari data yang masuk kasus gigitan positif rabies yang terjadi di Kecamatan Karangasem hampir semuanya disebabkan ajing liar," imbuh Siki Ngurah. 

Sementara itu, hingga April 2024 ini, capaian Vaksinasi rabies di Kabupaten Karangasem sudah mencapai 30.77 persen atau sebanyak 24.970 ekor anjing dari estimasi jumlah populasi anjing yang ada di Kabupaten Karangasem sebanyak 81.155 ekor anjing. Unuk stok vaksin sendiri Distan Karangasem masih memiliki sebanyak 6.378 dosis.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami